Jakarta –
Patrick Kluivert jadi pelatih Timnas Indonesia. Pengamat sepakbola, Budi Setiawan sebut sang juru taktik harus tahu pekerjannya itu berat!
Patrick Kluivert ditunjuk PSSI jadi pelatih Timnas Indonesia, gantikan Shin Tae-yong. Kluivert bersama dua asistennya Pastoor dan Landzaat rencananya bakal tiba di Jakarta pada malam ini, Sabtu (11/1) lalu diperkenalkan dalam sesi jumpa pers pada Minggu (12/1).
Pengamat sepakbola sekaligus founder Football Institute, Budi Setiawan mengomentari kedatangan Patrick Kluivert. Budi menyebut, Kluivert harus tahu kalau pekerjannya nanti sebagai pelatih Timnas Indonesia itu berat!
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Kluivert harus tahu kalau Indonesia ini adalah salah satu negara terbesar di dunia dengan pecinta sepakbola yang mungkin melebihi hooligan di Eropa sana,” katanya dalam keterangan yang diterima.
“Dia pasti sudah merasakannya, bahkan sebelum tiba di sini. Sambutannya sudah riuh dan harus jadi perhatian tersendiri bagi Kluivert dan timnya, bahwa menangangi Timnas Indonesia itu adalah pekerjaan terberat kedua di Indonesia setelah Presiden RI,” paparnya.
Budi Setiawan berharap Patrick Kluivert mampu menahan berbagai tantangan dan dinamika yang ada. Fokusnya adalah membawa Timnas Indonesia terus melangkah lebih tinggi di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
“Dia tidak boleh cengeng dan banyak alasan, karena pemilihan Kluivert sebagai pelatih timnas itu pasti mempertimbangkan faktor kultur di mana para pemain keturunan adalah mayoritas berasal dari Belanda,” tutupnya.
Timnas Indonesia menyisakan empat laga di Grup C ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Garuda bakal hadapi Australia, Bahrain, China, dan Jepang.
(aff/pur)
