Jakarta –
Di saat Manchester United masih tertatih-tatih, Scott McTominay menikmati momen manisnya bersama Napoli. Keputusan MU menjualnya kembali dipertanyakan.
McTominay dilepas MU ke Napoli pada musim panas lalu. Sejauh ini adaptasinya berjalan baik dan langsung bisa memberikan dampak.
Gelandang 28 tahun itu sudah mengoleksi tiga gol dan tiga assist dalam 14 pertandingan di Serie A. Sebuah angka yang lumayan untuk ukuran gelandang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kontribusinya turut membantu Partenopei melejit naik di papan klasemen. Saat ini tim polesan Antonio Conte tersebut berada di posisi dua dengan 38 poin, hanya dua poin di belakang Atalanta yang memimpin.
Melihat McTominay di Napoli, mantan bek Jaap Stam menyayangkan keputusan Manchester United menjualnya musim panas lalu. Bek MU itu percaya bahwa gelandang 28 tahun tersebut bisa memberikan pengaruh ke tim.
MU saat ini keteteran, bahkan setelah melakukan pergantian manajer pada November lalu. Saat ini ‘Setan Merah’ terlempar ke posisi 13 Liga Inggris.
“Scott McTominay sudah menjadi pengaruh yang sangat penting di Manchester United sebelumnya, meski dia tak dijamin jadi starter. Dia mencetak gol dan punya dampak besar, dan itu tipe pemain yang tak Anda inginkan untuk hilang,” kata Stam dikutip Football365.
“Pergi mungkin jadi langkah bagus buat dia, seperti yang saat ini didiskusikan dengan Marcus Rashford. Tapi dia mungkin awalnya ingin bertahan.”
“Dia sudah jadi pemain yang sangat penting buat Napoli dan kepercayaan dirinya tumbuh, karena dia memulai sebagian besar pertandingan dan secara keseluruhan, saya rasa menjualnya adalah keputusan buruk di United.”
(raw/nds)
