Jakarta –
Pekan ke-16 Liga 1 2024/2024 bukan cuma mengilapkan laju impresif Persib Bandung. Ada pula torehan tersendiri bagi Bojan Hodak sang peracik taktik.
Persib Bandung meraih poin penuh ketika dijamu Persita Tangerang pada akhir pekan lalu. Dalam laga itu Maung Bandung mencatatkan kemenangan dengan skor 3-1.
Dengan hasil tersebut, Persib terus membayangi pemuncak klasemen Liga 1 Persebaya Surabaya. Keduanya cuma terpaut dua angka, dengan Persib punya satu laga sisa lebih banyak dari Persebaya.
Tidak cuma itu, Persib sekaligus memperpanjang laju tidak terkalahkannya. Saat ini Maung Bandung masih menjadi satu-satunya tim yang belum pernah kalah di Liga 1 2024/2025 dengan raihan 10 kali menang dan 5 kali seri.
Secara keseluruhan, sejak Liga 1 pada musim lalu, Persib Bandung sudah tidak terkalahkan sepanjang 19 laga beruntun. Kali terakhir Persib menelan kekalahan di ajang itu adalah pada 30 April lalu, saat tunduk 0-1 di markas PSS Sleman.
Dalam rentetan 19 laga tidak terkalahkan di Liga 1 tersebut, Persib mencatatkan hasil 13 kali meraih kemenangan dan sisa 6 laga dituntaskan dengan hasil seri.
Di balik laju apik tersebut, tentu saja ada peranan Bojan Hodak. Dan akhir pekan lalu, pelatih berkebangsaan Kroasia ini pun bikin torehan tersendiri dalam hasil teranyar timnya.
Dicatat situs resmi Liga 1, Bojan Hodak kini sudah tembus 100 poin sebagai pelatih Persib. Tepatnya 101 poin.
Sejak melatih Persib Bandung pada bulan Juli 2023, Bojan Hodak sudah meraih 28 kemenangan, 17 kali imbang, dan 3 kali kalah.
Persib Bandung menyebut bahwa Bojan Hodak adalah pelatih kepala kelima yang bisa tembus 100 poin di klub tersebut.Sebelumnya, sepanjang sejarah klub, ada nama pelatih Indra Thohir (200 poin/113 laga), Djadjang Nurdjaman (156/86), Robert Alberts (130/74), dan Jaya Hartono (109/61).
Di sisa tahun 2024 ini sendiri Bojan Hodak memiliki satu laga sisa bersama Persib, yakni menyambangi markas Persis Solo pada hari Minggu (29/12/2024). Hodak menyebut timnya terus fokus menghadapi satu demi satu pertandingan.
“Kami fokus menatap laga demi laga, tahun lalu kami lebih baik ketika bermain di luar kandang. Musim ini kami lebih bagus di kandang karena bermain dengan cara yang berbeda,” kata Hodak.
(krs/ran)