Jakarta –
PP Perbasi dan Indonesia Basketball League (IBL) menghukum pebasket Jarred Dwayne Shaw. Pemain asing Tangerang Hawks itu kena blacklist karena kasus narkoba.
Jarred Dwayne Shaw asal Amerika Serikat, ditangkap Polresta Bandara Soekarno-Hatta pada Rabu (14/5). Ia diciduk usai menerima paket narkoba jenis Delta 9 THC (tetrahydrocannabinol).
“Tindak pidana berupa permen yang mengandung narkotika golongan jenis Delta 9 THC (tetrahydrocannabinol) yang melibatkan atlet bola basket atas nama JDS oleh Satresnarkoba Polres Kota Bandara Soekarno-Hatta,” terang Kapolres Bandara Soekarno-Hatta Kombes Ronald FC Sipayung, kepada wartawan sebagaimana dikutip dari detikNews.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketum PP Perbasi Budisatrio Djiwandono langsung merespons penangkapan itu. Ia mengecam Jarred dan membiarkan kasusnya diproses secara hukum yang berlaku.
“Bahwa kita tidak memberikan toleransi kepada pemakai narkoba di dunia basket. Baik pemain, pengurus, petugas lapangan atau siapa saja yang terlibat penggunaan narkoba atau sejenisnya,” tegas Budisatrio Djiwandono, Rabu (14/5).
“DPP PERBASI menyerahkan sepenuhnya kepada penegak hukum,” lanjutnya.
Di IBL Indonesia, Jarred Dwayne Shaw tercatat sebagai pemain Tangerang Hawks. Penyelenggara liga memiliki sikap yang sama dengan Perbasi.
Ditegaskan juga bahwa personel, baik pemain maupun ofisial yang terlibat konsumsi maupun kegiatan terkait akan berdampak pada karier selanjutnya di liga.
“IBL bersama DPP Perbasi tegas akan melakukan blacklist, melarang mereka untuk bermain dan beraktivitas kembali di lingkungan IBL bagi yang terbukti melanggar hukum di Indonesia” kata Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah.
Hal ini juga sesuai dengan standar kontrak para pemain dengan klub-klub IBL pasal 8 tentang larangan-larangan.
(mcy/yna)
