Jakarta –
Pertamina Lubricants kembali menunjukkan kiprah globalnya dengan mendukung tim Lamborghini Squadra Corse dalam ajang balap GT3 di Pertamina Mandalika International Circuit. Dukungan ini merupakan bagian dari kemitraan yang telah terjalin selama hampir satu dekade antara perusahaan pelumas nasional tersebut dan tim balap ternama dunia.
VP Marketing PT Pertamina Lubricants, Nugroho Setyo Utomo mengungkapkan kerja sama ini menjadi tonggak penting dalam pengembangan pasar internasional perusahaan. Pelumas buatan anak bangsa ini terbukti mampu bersaing dan digunakan dalam ajang balap berstandar tinggi seperti GT3, levelnya sedikit di bawah Formula 1.
“Kita bisa membuktikan bahwa pelumas kami, produksi anak negeri yang diformulasikan oleh putra putri terbaik Indonesia dan juga dengan bahan baku yang ada dari Indonesia, itu bisa digunakan di event se-ekstrim ini,” ujar Nugie kepada detikcom Senin (12/5/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain dukungan teknis, Pertamina Lubricants juga berkolaborasi dengan detikcom untuk menghadirkan lima konsumen terpilih guna menyaksikan langsung balapan bergengsi ini sebagai bentuk apresiasi terhadap loyalitas pelanggan.
“Ini adalah program apresiasi kami kepada konsumen-konsumen kami dan apresiasi kami untuk mewujudkan mimpi-mimpi mereka untuk bisa melihat balapan yang prestisius, balapan yang secara teknologi dan mereka bisa lihat langsung persiapan tim, punya pengalaman langsung, tidak hanya lihat mobilnya, tapi pengalaman langsung untuk mengikuti persiapan tim dalam mengikuti kegiatan balap ini,” tambahnya.
Nugie berharap langkah ini dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat Indonesia bahwa mimpi besar bukanlah hal yang mustahil, dan dengan usaha nyata, mimpi tersebut bisa diwujudkan. Melalui program ini, masyarakat berkesempatan menyaksikan langsung ajang balap bergengsi di Mandalika sirkuit yang kini dikenal luas di dunia dan menjadi salah satu ikon baru dalam tren otomotif global.
Dalam semangat edukasi dan pemberdayaan, Pertamina Lubricants juga mengundang sejumlah siswa SMK di Lombok untuk melihat langsung kegiatan balap, sekaligus memberikan wawasan tentang teknologi otomotif tingkat lanjut.
“Besar harapan kami, mereka bisa mendapatkan pengalaman yang cukup baik, terutama untuk siswa-siswa SMK. Ini menjadi tambahan pengetahuan tentang bagaimana mengelola kendaraan balap, mengelola sebuah tim balap yang tentunya perlu manajemen yang spesifik,” pungkasnya.
Tidak hanya siswa, para mitra bisnis, mekanik, dan bengkel binaan juga turut diundang untuk menyaksikan ajang GT3 tersebut. Pertamina berharap, berbagai inisiatif ini dapat menginspirasi masyarakat Indonesia untuk bermimpi besar dan terus berinovasi.
(akd/ega)
