Bekasi –
Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (PB FORKI) resmi membuka Seleksi Nasional Kushin Ryu M Karate-Do Indonesia (KKI) 2025. Ini bertujuan menggali potensi atlet untuk ajang nasional dan internasional.
Adalah Ketum PB FORKI Hadi Tjahjanto, yang membuka secara resmi Seleksi KKI 2025 di Oso Sport Center, Bekasi, Jumat (25/04/2025).
Acara pembukaan ini turut dihadiri oleh Ketua Umum Pengurus Pusat KKI Oesman Sapta Odang; jajaran Pengurus Pusat KKI; Pendiri dan Guru Besar KKI Sensei Sawanori Matzusaki; anggota Dewan Guru KKI; para Ketua Umum dan Pimpinan Provinsi KKI; wasit, juri, pelatih, serta seluruh atlet peserta Kejuaraan Nasional KKI.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam sambutannya, Hadi menegaskan pentingnya menjunjung tinggi sportivitas dan nilai-nilai luhur karate dalam setiap kompetisi.
“Mari bersama-sama kita ciptakan kompetisi yang sehat dan bermartabat untuk menghasilkan atlet-atlet terbaik karateka yang menjunjung tinggi sportivitas dan mengedepankan sumpah karate dan janji atlet,” ujar Hadi dalam rilis kepada detikSport.
Pada kesempatan tersebut, Hadi juga menyampaikan ucapan selamat kepada Oesman Sapta yang terpilih l agi sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat KKI.
“Tentunya kepercayaan Keluarga Besar KKI mendaulat kembali Bapak Oesman Sapta sebagai Ketua Umum karena kiprahnya dalam membangun Perguruan KKI dan juga karate pada umumnya di tanah air,” sambung Hadi.
Seleksi Nasional ini tidak hanya menjadi ajang penjaringan atlet terbaik, tetapi juga menjadi wadah untuk mempererat tali silaturahmi keluarga besar KKI secara nasional dalam semangat persaudaraan dan persatuan demi kejayaan perguruan.
Penyelenggaraan ajang ini menjadi sarana strategis untuk meningkatkan kualitas atlet, sekaligus mengukur kemampuan teknik dari berbagai provinsi guna bahan evaluasi dalam pembinaan prestasi secara berjenjang, bertahap, bertingkat, dan berkelanjutan.
“KKI sebagai salah satu Perguruan Karate anggota FORKI telah banyak berkontribusi dalam pembinaan karate nasional, dengan atlet-atlet binaannya yang telah mengharumkan nama Indonesia di tingkat Asia Tenggara, Asia bahkan dunia,” ungkap Hadi.
Hadi berharap Pengurus Pusat KKI, Dewan Guru, serta seluruh pimpinan provinsi dapat memantau potensi atlet untuk pembinaan lanjutan serta mengevaluasi program pembinaan yang berjalan. Hadi juga meminta KKI mempersiapkan diri untuk Kejuaraan Nasional FORKI 16-18 Mei di Pekanbaru, Riau.
Dia juga berpesan kepada seluruh atlet untuk menampilkan kemampuan terbaik dan menjunjung tinggi semangat sportivitas dalam setiap pertandingan.
“Hormati semua keputusan wasit dan juri yang memimpin pertandingan karena hal itu menunjukkan kedewasaan kalian dalam berkompetisi. Selamat bertanding,” pungkasnya.
(mrp/bay)
