Jakarta –
Bhayangkara Presisi Indonesia mengincar pelatih dari klub-klub penghuni lima besar Liga 1 2024/25. Hal itu dilakukan demi bersaing di papan atas musim depan.
The Guardian akan kembali berkompetisi di Liga 1 setelah promosi dari Liga 2 2024/25. Indra Kahfi Cs menjadi runner-up Liga 2 setelah takluk 1-2 dari PSIM Yogyakarta dalam partai final yang berlangsung hingga babak tambahan waktu.
Di Liga 1 musim depan, Bhayangkara tidak ingin hanya numpang lewat. Klub yang pernah meraih gelar juara Liga 1 2017 itu berharap bisa meramaikan papan atas musim depan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Ada empat pelatih yang sudah kami interview dari klub-klub lima besar (Liga 1). Kami bersama-sama dengan manajemen Bhayangkara FC, sudah beberapa kali mewawancara calon pelatih,” kata COO Bhayangkara Sumardji di Jakarta, Selasa (22/4/2025).
“Ada empat (calon) pelatih yang akan kami kontrak musim depan, dari empat pelatih ini kami belum bisa memutuskan siapa,” ujarnya menambahkan.
Salah satu kabar yang beredar, Paul Munster menjadi salah satu incaran Bhayangkara. Kebetulan pelatih asal Irlandia Utara itu pernah menjadi bagian tim pada 2019 – 2022.
Saat ini Paul Munster masih berstatus pelatih Persebaya Surabaya. Di klasemen sementara Liga 1 2024/25, Persebaya menempati peringkat ke-3.
“Dari empat (pelatih) ini sekarang ada di Liga 1 dan mereka semua ada di lima besar. Mudah-mudahan dalam waktu dekat kami akan segera memutuskan siapa pelatihnya, semoga tidak salah pilih,” tutur Sumardji.
Adapun Bhayangkara akan pindah homebase ke Lampung di Liga 1 mendatang. Nama klub juga rencananya akan berganti menjadi Bhayangkara Presisi Lampung FC.
(mro/pur)
