Jakarta –
Septian Bagaskara, penyerang Dewa United, masuk ke dalam daftar pemain yang dipanggil Timnas Indonesia. Pesepakbola 27 tahun itu bisa menjadi supersub untuk Patrick Kluivert.
Indonesia akan menjalani dua pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 babak ketiga Grup C pada bulan ini. Australia dilawan tim Merah-Putih pada 20 Maret 2025, lalu Bahrain dihadapi Indonesia lima hari berselang.
Pertandingan melawan Australia dijalani Indonesia di Sydney Football Stadium. Sementara duel dengan Bahrain dimainkan Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di lini depan, Indonesia memanggil Ole Romeny, Ragnar Oratmangoen, Rafael Struick, Hokky Caraka, Ramadhan Sananta, dan Septian. Opsi untuk penyerang tengah di skuad sementara ada tiga orang.
Di antara penyerang yang berlaga di Liga 1, Septian Bagaskara yang paling subur Sejauh ini, dia sudah mencetak tujuh gol dan satu assist.
Lima dari total golnya di Liga 1 dicetak oleh Septian Bagaskara saat masuk dari bench. Dia sudah bermain 26 kali di Liga 1, 21 kali dari bangku cadangan dalam data yang dirilis oleh Transfermarkt.
Distribusi gol Septian Bagaskara sebagian besar dicetak pada babak kedua, ada lima gol. Dia cuma bisa mencetak gol di babak pertama sebanyak dua kali.
Persib Bandung (2 gol), PSBS Biak, Persis Solo, Barito Putera, dan Semen Padang 2 gol) adalah deretan tim yang sudah dibobol oleh eks pemain Persik Kediri itu.
Andai dibawa ke Australia, Septian Bagaskara bisa menjadi senjata rahasia lini depan Timnas yang dimiliki oleh Patrick Kluivert. Pelatih Dewa United Jan Olde Riekerink sudah merasakan kontribusi Septian Bagaskara di Dewa United.
Menit-menit Gol Septian Bagaskara di Liga 1
Menit 31-45: 2 Gol
Menit 60-75: 1 Gol
Menit 76-90: 4 Gol
(cas/bay)