Jakarta –
Gubernur Banten Andra Soni menyebut makan bergizi gratis (MBG) bisa meningkatkan kualitas masyarakat Indonesia, termasuk Provinsi Banten yang dinilai memiliki kendala dalam sumber daya manusia (SDM). Andra Soni mengungkit Indonesia yang disebutnya masuk ke masa bonus demografi.
Andra Soni menyampaikan hal ini saat memberikan sambutan di acara Rapat Paripurna Penyampaian Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) di DPRD Tangsel, Rabu (5/3). Dalam kesempatan itu, dia menyinggung makan bergizi gratis dan rata-rata IQ warga Indonesia yang disebut di angka 78.
“Makan bergizi gratis, rata-rata IQ warga Indonesia 78 sedangkan kita sedang masuk ke suatu masa bonus demografi. Saat bonus demografi, IQ warga kita, IQ anak-anak kita, tidak meningkat, maka ini akan menjadi malapetaka,” ucap Andra Soni dalam sambutannya seperti dilihat di akun YouTube DPRD Tangerang Selatan, Kamis (6/3/2025).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Andra, makan bergizi gratis bisa memperbaiki gizi anak-anak Indonesia. Kebijakan itu disebut akan meningkatkan sumber daya manusia (SDM) khususnya di Banten.
“Maka makan bergizi gratis merupakan suatu upaya untuk memperbaiki keadaan gizi memperbaiki kualitas sumber daya manusia Indonesia,” ujarnya.
Andra menyebut Banten harus maksimal menjalankan program MBG agar memiliki SDM yang berkualitas dan tidak lagi kalah daya saing.
“Dan Banten harus memanfaatkan program ini karena kita juga merasakan bagaimana daya saing warga kita masih kalah dengan daya saing dari warga wilayah lain,” ujarnya.
(aik/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu