London –
Manchester City terbukti jadi musuh yang sulit dijinakkan Arsenal. Namun, Arsenal butuh meraih kemenangan demi terus membuka peluang juara Liga Inggris.
The Gunners menempati peringkat kedua klasemen dengan koleksi 47 poin dari 23 pertandingan. Arsenal tercecer enam poin dari Liverpool di puncak, dan unggul enam poin dari Man City di peringkat keempat.
Namun, mengalahkan Man City tidak akan jadi perkara mudah bagi tim London Utara ini. Pasalnya, Arsenal cuma sekali menang dan menderita 13 kekalahan dalam 16 duel liga melawan the Citizens sejak dilatih Pep Guardiola.
Satu-satunya kemenangan tersebut diperoleh Arsenal di kandang sendiri dengan skor 1-0 pada Oktober 2023. Gabriel Martinelli menjadi pahlawan Arsenal usai mencetak gol tunggal di lima menit terakhir permainan.
Manajer Arsenal Mikel Arteta mengatakan, Manchester City akan krusial dalam persaingan perebutan titel juara. Arteta berekspektasi pertandingan akan berlangsung panas dan ketat.
“[Menang] akan jadi dorongan besar untuk kami [dalam persaingan titel juara],” kata dia yang diwartakan Reuters. “Memenangi pertandingan-pertandingan penting itu rasanya selalu istimewa.”
“Setiap kali kami memainkan big match melawan salah satu dari musuh besar kami, akan selalu ada tambahannya — kepercayaan diri, emosi, fakta bahwa mereka ada di sana dan terus menang — untuk itu kami ingin mencapainya.”
Kedua tim mendekati big match Arsenal vs Manchester City dengan situasi yang mendukung. Meriam London tidak terkalahkan dalam 12 pertandingan Premier League terakhirnya dengan delapan kemenangan. Sedangkan Man City sudah keluar dari krisis usai memenangi empat dari lima pertandingan terakhir.
(rin/mrp)