Jakarta –
Radja Nainggolan telah dibebaskan bersyarat atas tuduhan perdagangan narkoba. Dia meminta semua pihak menghargai kehidupan pribadinya dalam upaya pemulihan diri.
“Sekarang setelah saya kembali ke rumah, saya ingin berkonsentrasi penuh pada sepakbola dan mendapatkan kembali ketenangan pikiran,” tulis Radja Nainggolan di Instgarm pribadinya.
“Oleh karena itu, saya mohon hargai kehidupan pribadi dan waktu pemulihan saya,”tegasnya.
Radja Nainggolan ditangkap polisi berawal dari terbongkarnya kasus penyelundupan kokain dari Amerika Selatan ke Antwerp. Sebagai tindak lanjut, ada 30 rumah yang digeledah pihak kepolisian.
Salah satu dari rumah itu adalah milik Radja Nainggolan. Eks pemain AS Roma, Inter Milan, dan Bhayangkara FC itu pun kemudian digelandang ke kantor polisi.
Selama diperiksa, Radja Nainggolan didampingi seorang lawyer, Omar Souidi. Diungkap Souidi, Nainggolan menegaskan tidak terlibat dengan kasus narkoba ini.
“Dia pemain sepakbola, dia bukan seorang kriminal. Dia sendiri antinarkoba. Sangat disayangkan untuk reputasinya bahwa dia sekarang dikaitkan dengan penjual narkoba,” kata Souidi di GVA.
(ran/krs)