Jakarta –
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota Bogor mencatat total 48 kejadian bencana terjadi di Kota Bogor selama Januari 2025. Puluhan bencana itu mengakibatkan 41 rumah rusak dan enam orang terluka.
“Total kejadian bencana selama Januari ada 48 kejadian longsor, pohon tumbang, bangunan roboh dan kebakaran. Korban meninggal nihil, korban luka ada 6 orang,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor, Hidayatullah, Kamis (30/1/2025).
Hidayatullah merinci, 48 bencana yang terjadi diantaranya, tanah longsor 18 kejadian, bangunan roboh 13 kejadian, pohon tumbang 9 kejadian, angin kencang 4 kejadian, dan kebakaran 4 kejadian. Bencana mengakibatkan 41 rumah rusak.
“Dampak bencana mengakibatkan 41 rumah alami kerusakan. Rinciannya, 15 rumah rusak ringan, 11 rusak sedang dan 15 rusak berat,” pungkasnya.
Hidayatullah menambahkan, sebanyak 7 kejadian longsor dan 1 pohon tumbang terjadi akibat hujan deras disertai angin kencang pada Rabu (29/1/2025). Sebanyak 10 orang mengungsi dari tempat tinggalnya.
“Total kejadian bencana yang terjadi akibat cuaca ekstrim kemarin itu total ada 8 kejadian. Rinciannya, tanah longsor 7 kejadian, pohon tumbang 1 kejadian,” kata Hidayatullah.
“Terdapat 3 kecamatan terdampak dari total 8 kejadian. Rinciannya, 1 kejadian longsor di Kecamatan Bogor Tengah, 3 kejadian longsor dan 1 pohon tumbang di Bogor Selatan, kemudian 3 kejadian longsor di Bogor Barat,” lanjutnya.
Hidayatullah menyebutkan, tidak ada korban jiwa maupun luka akibat kejadian tersebut. Akan tetapi sebanyak 3 unit rumah mengalami kerusakan dan 10 orang mengungsi.
“Ada 17 jiwa terdampak bencana, dimana 10 orang diantaranya diungsikan sementara karena rumah tinggalnya tidak bisa ditempati. Ada tiga rumah rusak, 1 rusak ringan dan 2 rusak berat. Kirban jiwa atau luka nihil,” kata Hidayatullah.
(sol/yld)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu