Jakarta –
Pria berinisial MSK (24) yang mengemudikan mobil berpelat dinas Kementerian Pertahanan (Kemhan) masih dirawat di rumah sakit (RS). MSK akan diperiksa polisi setelah menjalani perawatan.
“MSK masih di RS, masih menjalani perawatan. Pastinya akan diperiksa (setelah perawatan selesai),” kata Kanit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Barat AKP Joko Siswanto saat dihubungi, Jumat (24/1/2025).
Kondisi MSK yang masih dirawat di RS membuatnya belum diperiksa terkait kecelakaan beruntun yang terjadi pada Senin (20/1) pukul 01.30 WIB dini hari. MSK akan diproses hukum setelah kondisi pulih usai dirawat.
MSK belum ditetapkan sebagai tersangka karena belum diperiksa. Polisi memastikan kasus ini terus diproses.
“Intinya masih penyelidikan,” kata dia.
Dalam kecelakaan itu, termasuk MSK, ada lima orang yang mengalami luka. Sehari kemudian, Selasa (21/1), seorang pria berinsisal TR yang merupakan pejalan kaki tewas dalam perawatan di RS.
Polisi mengatakan saat ini sejumlah korban sudah dipulangkan dari RS.
“Tinggal 1 (yang dirawat di RS), penumpang Grab inisial ME. Untuk yang lainnya sudah pulang ke rumah,” katanya.
“Untuk kondisi korban, itu bagian medis (yang berhak menjelaskan),” tambahnya.
Lima orang yang terluka dalam kecelakaan ini yakni pria MSK pengemudi mobil berpelat dinas, pejalan kali berinisial TR (tewas dalam perawatan), pengendara motor TN, dan pengendara serta penumpang mobil Daihatsu.
Kronologi Kecelakaan
Kanit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Barat AKP Joko Siswanto mengatakan korban berinisial TR meninggal dunia pada Selasa (21/1) sekitar pukul 14.30 WIB sore. Jenazah korban lalu dibawa ke kampung halaman di Karangampel, Indramayu, Jawa Barat (Jabar).
TR mengalami luka parah akibat kecelakaan yang terjadi pada Senin (20/1) pukul 01.30 WIB dini hari tersebut. Mobil berpelat dinas Kemhan itu dikemudikan pria berinisial MSK (24) yang merupakan putra seorang ASN di Kemhan.
Polisi menjelaskan mobil Kijang Innova yang dikemudikan MSK itu melaju dari arah utara menuju ke barat di Jalan Palmerah II, Palmerah, Jakbar. Sesampainya di lokasi, dia menabrak pejalan kaki berinisial TR (26).
“Sesampainya di dekat Pasar Bintang Mas menabrak orang saudara TR yang sedang berdiri di pinggir jalan selesai menurunkan barang,” kata AKP Joko.
MSK tak berhenti dan terus melaju hingga ke Jalan Palmerah Barat. Di sana, mobil yang dikemudikan MSK menabrak pengendara motor berinisial TN. Kendaraan terus melaju hingga adu banteng dengan mobil yang dikemudikan pria S.
“Kendaraan Kijang Innova tetap melaju. Sesampainya dekat apotek Rawa Belong, oleng ke kanan masuk ke jalur berlawanan arah, menabrak kendaraan minibus Daihatsu yang dikemudikan Saudara S yang melaju dari arah barat ke timur (dari arah berlawanan),” ujarnya.
(jbr/mei)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu