Reaksi Houthi Usai Ditetapkan Trump Sebagai Organisasi Teroris


Jakarta

Kelompok Houthi merespons usai tindakan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang kembali menetapkannya sebagai Organisasi Teroris Asing (FTO). Houthi menduga penetapan itu karena pihaknya mendukung Palestina.

Dilansir kantor berita AFP, Jumat (24/1/2025), kelompok Houthi menduga motif Trump menetapkan itu karena pihaknya mendukung Palestina.

“Penetapan Amerika itu ditujukan kepada seluruh rakyat Yaman dan posisi terhormat mereka dalam mendukung rakyat Palestina yang tertindas,” kata pernyataan Houthi yang dikutip oleh saluran TV Al-Masirah.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Houthi, yang didukung Iran, mulai menyerang kapal militer AS dan kapal komersial di Laut Merah dan kapal-kapal yang mereka klaim terkait Israel. Aksi itu dilakukan Houthi untuk mendukung Hamas usai serangan mengejutkan pada 7 Oktober 2023 terhadap Tel Aviv yang memicu perang Gaza.

Trump Kembali Tetapkan Houthi sebagai Organisasi Teror

Donald Trump kembali menetapkan kelompok Houthi sebagai Organisasi Teroris Asing (FTO). Penetapan kembali dilakukan oleh Trump setelah sebelumnya pemerintahan mantan Presiden Joe Biden membatalkan penetapan FTO tersebut.

Itu juga menandai kedua kalinya Trump menetapkan Houthi sebagai FTO. Trump mengambil kebijakan serupa pada masa jabatan pertamanya.

Penetapan kembali Houthi sebagai FTO itu, seperti dilansir Al Arabiya, diumumkan oleh Gedung Putih dalam pernyataannya pada Rabu (22/1) waktu setempat.

(whn/whn)


Hoegeng Awards 2025


Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *