Jakarta –
Shin Tae-yong dipecat PSSI dari kursi pelatih Timnas Indonesia. Putranya, Shin Jae-won, tak terima dengan keputusan tersebut.
PSSI memberhentikan Shin Tae-yong dari tugasnya di Timnas Indonesia, Senin (6/1/2025) siang WIB. STY dipecat berdasarkan evaluasi yang dilakukan federasi.
Piala AFF 2024 jadi turnamen terakhir STY bersama Timnas Indonesia. Dia gagal membawa Garuda, yang berisi mayoritas pemain U-22, menembus babak semifinal.
Keputusan PSSI memecat Shin Tae-yong membuat heboh penggemar Timnas Indonesia. Bukan apa-apa, STY sesungguhnya mampu membawa RI berbicara banyak di level Asia.
STY berhasil membawa Timnas Indonesia ke 16 besar Piala Asia untuk pertama kalinya dalam sejarah. Torehen mentereng dibuatnya bersama Timnas U-23 dengan menembus empat besar Piala Asia U-23 2024.
Tidak hanya itu, STY juga mampu meloloskan Indonesia ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Garuda saat ini bercokol di posisi ketiga Grup C dengan 6 poin, masih terbuka peluang untuk lolos ke Piala Dunia.
Shin Jae-won bereaksi keras atas keputusan PSSI memecat STY. Dia menumpahkan kekecewaannya di kolom komentar unggahan live streaming konferensi pers PSSI di Instagram.
“Dia sudah membawa Indonesia hingga ke tahap seperti ini dan begini cara kalian memperlakukannya. Kerja bagus PSSI, kalian semua akan menyesali keputusan ini,” sindir Shin Jae-won lewat akun @shin_jaewon77.
Shin Jae-won turut meluapkan emosinya dalam unggahan di Insta Story. Pemain Seongnam FC itu mengingatkan kembali jasa ayahnya buat Timnas Indonesia selama lima tahun.
Unggahan Shin Jae-won soal pemecatan Shin Tae-yong. (Foto: Instagram @shin_jaewon77)
|
“Dia sudah menaikkan peringkat FIFA hingga 50 tingkat selama 5 tahun. Kami ada di posisi ketiga kualifikasi Piala Dunia dan kami dipecat…?” tulis Shin jae-won.
“Anda telah melalui hari-hari berat sejauh ini. Ayah sudah melakukan yang terbaik buat Indonesia. keluarga saya semua tahu itu,” ujarnya.
(bay/aff)