Liverpool –
Lini pertahanan Liverpool belakangan lagi mudah ditembus lawan. Kehadiran Ibrahima Konate dan Conor Bradley pun dinantikan The Reds.
Liverpool memang masih melaju di puncak klasemen Liga Inggris dengan 42 poin, unggul enam angka dari Arsenal yang sudah 18 kali bermain. Mereka jadi tim tertajam dengan 40 gol.
Lebih hebatnya Liverpool tidak terkalahkan dalam 22 pertandingan terakhirnya. Tapi, tiada gading yang tak retak, karena ada sisi negatif di balik laju mantap Liverpool.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ini terkait lini pertahanan mereka yang jadi mudah dibobol lawan-lawannya, terutama sejak Konate dan Bradley absen karena cedera. Keduanya terakhir kali main saat Liverpool mengalahkan Real Madrid akhir November.
Enam pertandingan di liga dilewati Liverpool setelah itu, hanya sekali mereka nirbobol saat menang 2-0 atas Manchester City 1 Desember. Pada empat pertandingan terakhir, mereka kebobolan sembilan gol!
Padahal saat Konate masih berdampingan dengan Virgil van Dijk, gawang Liverpool cuma kebobolan delapan gol dari 13 pertandingan. Bradley sekalipun jadi pelapis Trent Alexander-Arnold juga punya kemampuan tak kalah okenya.
Maka wajar jika fans Liverpool begitu menantikan kehadiran Konate yang masih dalam pemulihan cedera lutut, serta Bradley mengalami cedera paha. Manajer Liverpool Arne Slot memastikan keduanya masih akan absen di laga akhir tahun kontra West Ham United, Senin (30/12/2024) dini hari WIB nanti.
Ada potensi Konate dan Bradley main saat Liverpool menjamu Manchester United di Anfield 5 Januari.
“Mereka belum akan comeback saat menghadapi West Ham United, tapi ada waktu sepekan sebelum laga kontra Manchester United, jadi kita lihat saja perkembangan kondisi mereka setelah itu,” ujar Slot di situs resmi klub.
“Untuk saat ini, sulit mengatakan kapan mereka akan main lagi, karena belum berlatih sama sekali dengan tim. Semoga saja dalam beberapa hari ke depan, mereka sudah bisa. Sekali lagi, Ibou sudah absen 5-6 pekan mungkin, Conor gak beda jauh kayaknya.”
“Mereka juga harus bersaing dengan para pemain yang fit betul dan tampil bagus. Jadi saya harus membuat keputusan yang tepat ketika mereka sudah kembali ke tim.
(mrp/bay)
