Manchester –
Manajer Manchester City Pep Guardiola membantah telah berselisih dengan Kevin De Bruyne. Pria asal Spanyol itu menjawabnya dengan nada sarkas.
Seperti diketahui, De Bruyne belum kembali menjadi starter sejak pulih dari cedera hamstring yang diderita pada September lalu. Dalam lima penampilan terakhir, ia selalu diturunkan di atas menit ke-65.
Bahkan saat City kalah 0-2 dari Liverpool pekan lalu, gelandang asal Belgia tersebut baru masuk pada menit ke-79. Situasi itu membuat eks bek Liverpool yang kini menjadi pundit Sky Sports, Jamie Carragher menilai ‘ada yang salah’ antara Guardiola dan De Bruyne.
Guardiola lalu mencoba meluruskan isu tersebut meski sedang ditanyai mengenai hal lain dalam jumpa pers jelang melawan Nottingham Forest. Ia tampak sudah jengkel dengan pemberitaan yang ada.
“Orang bilang saya punya masalah dengan Kevin. Menurutmu saya tak suka bermain dengan Kevin? Tidak, saya tak mau Kevin bermain. Orang yang paling berbakat di sepertiga akhir. Saya tak menginginkannya. Saya punya masalah pribadi dengannya setelah sembilan tahun bersama. Dia telah memberikan saya kesuksesan terbesar untuk klub ini,” ujar Guardiola, dikutip The Athletic.
“Tapi dia cedera selama lima bulan (musim lalu) dan dua bulan cedera (musim ini). Dia berusia 33 tahun. Dia perlu waktu untuk menemukan performa terbaiknya. Seperti musim lalu, pelan-pelan. Dia akan mencoba melakukannya dan merasa lebih baik. Saya sangat ingin dia dalam performa terbaiknya.”
Guardiola juga ditanya apakah dia merasa De Bruyne bisa kembali ke level permainan sebelum cedera. Ia maunya demikian, namun umur tak bisa berbohong. Hanya waktu dan kinerja De Bruyne yang dapat embuktikannya.
“Saya ingin Kevin berada di masa jayanya, umur 26 atau 27. Dia juga akan menyukainya. Tapi dia tidak berusia segitu lagi. Dia pernah mengalami cedera di masa lalu, cedera yang serius dan lama. Dia adalah pria yang perlu bugar secara fisik untuk ruang dan energinya,” Guardiola melanjutkan.
“Tetapi anda pikir saya mengeluh tentang itu? Itu normal, itu wajar. Dia bermain selama 10 atau 11 musim, banyak pertandingan. Saya tahu dia sangat ingin membantu kami, dia memberikan sekilas kecerdasan yang hanya bisa dimilikinya.”
“Tetapi saya selalu berkata, dia sendiri tak akan menyelesaikan masalah kami. Seperti Erling tak akan menyelesaikannya sendiri. Kami menyerang dan bertahan bersama. Kami ingin pemain terbaik kembali,” tegas Guardiola.
City akan berjumpa Nottingham di Stadion Etihad pada Kamis (5/12/2024) pukul 02.30 WIB. The Citizens sudah tak menang dalam tujuh laga terakhir, termasuk empat kekalahan beruntun di Liga Inggris.
(adp/pur)