Israel Serang Lebanon di Tengah Diskusi Gencatan Senjata, 25 Orang Tewas


Jakarta

Israel melancarkan serangan ke Lebanon di tengah diskusi terkait persetujuan gencatan senjata. Serangan Israel menewaskan 25 orang di Lebanon.

Dilansir CNN, Rabu (27/11/2024), serangan itu terjadi pada pada Selasa waktu setempat. Kematian itu terjadi pada hari yang sama ketika Israel menerima usulan untuk mengakhiri konflik dengan Hizbullah.

Menurut otoritas setempat sebanyak 10 orang tewas di Beirut tengah, 6 di kota selatan Shaqra, 2 di kota selatan Tyre, 6 di wilayah Baalbek-Hermel dan 1 di Hadath di wilayah Gunung Lebanon selatan Beirut.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, kantor berita resmi Lebanon (NNA) mengatakan sebuah gedung apartemen di Hamra, Beirut tengah, terkena serangan. Hamra, distrik komersial tersibuk di ibu kota, adalah rumah bagi dua universitas Amerika dan beberapa kantor nirlaba internasional. Sebelumnya, militer Israel telah mengeluarkan peringatan evakuasi untuk wilayah termasuk Hamra.

NNA juga mengatakan “sebuah pesawat nirawak musuh menyerang al-Qard al-Hassan di Zuqaq al-Blat,” merujuk pada sebuah lembaga keuangan yang terkait dengan Hizbullah.

Militer Israel mengatakan telah melakukan “serangan berbasis intelijen terhadap sembilan target teror yang merupakan komponen dari manajemen dan sistem keuangan Hizbullah di wilayah Beirut, Sidon, Tyre, dan Beqaa, sebagai kelanjutan dari serangan sebelumnya.”

Militer mengatakan target tersebut termasuk fasilitas penyimpanan, cabang Al-Qard Al-Hassan, dan kantor penukaran uang yang katanya digunakan untuk mendanai kegiatan militer Hizbullah.

Beberapa jam sebelum menyetujui gencatan senjata, Israel secara drastis meningkatkan serangannya di Beirut, menargetkan beberapa wilayah pusat kota-bukan hanya pinggiran selatan yang didominasi Hizbullah-untuk pertama kalinya dalam konflik tersebut.

(taa/maa)

Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *