Jakarta –
Kaoru Mitoma mengungkap kelemahan Jepang saat menekuk Indonesia dalam duel ronde tiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pekan lalu. Pemain Brighton & Hove Albion itu bertekad mencegah hal serupa terulang kala bersua China.
Jepang memang menang telak 4-0 dalam laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jumat (15/11/2024) tersebut. Namun sebelum gol pertama tercipta jelang akhir babak pertama, Samurai Biru sempat tertekan oleh sejumlah serangan balik yang dilancarkan Indonesia.
Meski akhirnya tak ada yang berujung gol, namun hal itu tetap menjadi perhatian Mitoma jelang menghadapi China di Xiamen pada Selasa (19/11) besok. Terlebih tuan rumah sudah berubah jauh sejak kalah tujuh gol tanpa balas pada September lalu.
China kini sudah bangkit dengan mengalahkan Indonesia dan Bahrain serta memiliki kans lolos langsung ke Piala Dunia seperti halnya Jepang. Oleh sebab itu, Jepang pun meningkatkan kewaspadaan.
“Pada laga melawan Indonesia, saat kami menyerang, kami beberapa kali diserang balik oleh lawan, yang memaksa kami untuk tampil lebih bertahan,” ujar Mitoma usai latihan pada Minggu (17/11), seperti diberitakan Dongqiudi.
“Namun, kami mampu menang tanpa kebobolan berkat penampilan para bek. Tentu saja, para penyerang juga memiliki tanggung jawab, tetapi secara keseluruhan, laga itu mengungkap sejumlah masalah tim. Kami harap bisa menghindari situasi serupa di laga berikutnya.”
“Sebagai bek sayap, saya harus bertahan di sayap sendirian, berlari maju mundur demi membuka ruang, dan juga secara aktif menusuk area penalti lawan untuk menyambut bola dari sisi lain. Sebagai gelandang serang, jarak dengan gelandang bertahan sangat penting, dan kami beberapa kali kesulitan dalam hal ini saat melawan Indonesia.”
“Kami masih kurang dalam membentuk koneksi triangle yang bagus dan serangan sederhana. Bagi saya, mampu bermain di dua posisi pada saat bersamaan membantu saya menemukan masalah, dan itu juga mengungkap banyak masalah bagi tim, tetapi saya kira menyadari adanya masalah ini merupakan hal baik,” jelas Mitoma.
Jepang saat ini masih ada di puncak klasemen Grup C dengan 13 poin dari lima laga, unggul tujuh poin dari China, Arab Saudi, dan Australia. Tim asuhan Hajime Moriyasu juga belum terkalahkan dan hanya kebobolan lewat gol bunuh diri.
(adp/krs)