Jakarta –
Lahir di Brasil, yang dikenal sebagai Negeri Samba, Rafinha ternyata malah gandrung dengan koplo Jawa. Simak kisahnya.
Rafinha, yang kini merumput di Liga 2 bersama PSIM, lahir di Recife, Brasil, pada 23 Maret 32 tahun silam. Tapi sejak 2019, ia sudah mengakrabi sepakbola Asia Tenggara.
Diawali dengan membela klub Laos Lao Toyota, Rafinha sempat membela beberapa klub di negara tersebut sampai akhirnya merumput di Indonesia sejak 2023.
PSCS Cilacap menjadi klub perdana Rafinha di Indonesia. Di sinilah ia kemudian berkenalan, dan jatuh cinta, dengan musik koplo tanah Jawa.
“Saya mengenal lagu-lagu itu saat masih di Cilacap (PSCS Cilacap),” kata Rafa, sapaannya, kepada detikJogja, Rabu (13/11/2024).
Kecintaannya terus berlanjut setelah Rafinha pindah ke PSIM pada tahun ini. Bukan sekadar penikmat, ia pun melantunkan lagu koplo Jawa saat jumpa pers usai laga PSIM menjamu Persekat Tegal pada 27 Oktober lalu.
“Di sela-sela kegiatan atau saat waktu luang semua orang menyetel lagu-lagu ini (koplo) kayak Dumes,” ucap Rafinha, merujuk pada judul lagu yang dipopulerkan Denny Caknan.
“Saya sering mendengarkan lagu itu (koplo), belum lama ini saya taruh di playlist saya. Lagunya enak-enak dan saya akan eksplor (lagu) lebih banyak lagi,” ujarnya.
Rafinha mengaku hapal beberapa lagu yang dipopulerkan Denny Caknan, Gilga Sahid, dan Ndarboy Genk. Video Rafinha menyanyikan lagu koplo Jawa juga banyak berseliweran di media sosial.
detikJogja pun sempat diperlihatkan playlist musik Rafinha. Tampak beberapa judul lagu koplo Jawa seperti Kisinan, Nemen, hingga Alololo Sayang.
(krs/rin)