Tongkat Estafet Kepala BIN dari Budi Gunawan ke Herindra

Posisi Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) diganti jelang pemerintahan baru presiden terpilih Prabowo Subianto. Tongkat estafet Kepala BIN berubah dari Budi Gunawan ke Herindra.

Budi Gunawan diangkat jadi Kepala BIN sejak periode pertama Joko Widodo (Jokowi) menjabat sebagai presiden tepatnya pada 2016. Jelang pergantian pemerintah dari Jokowi ke Prabowo, posisi Kepala BIN pun berganti. Jokowi mengganti Budi Gunawan ke Herindra yang kini menjabat sebagai Wakil Menteri Pertahanan di kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Pergantian Kepala BIN itu tertulis dalam surat presiden yang dibacakan Ketua DPR RI Puan Maharani dalam konferensi pers di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (15/10/2024).

“Jadi sudah diusulkan satu nama dari Presiden Jokowi. Surpres pergantian Kepala BIN atas nama Pak Herindra yang insyaallah akan dilaksanakan fit and proper (test)-nya atau pertimbangan dari DPR-nya itu insyaallah besok pagi (hari ini) di DPR,” kata Puan.

Usai diumumkan, Herindra tidak lantas otomatis jadi Kepala BIN. Ia harus menjalani fit and proper tes di DPR. Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad menjelaskan proses pelaksanaan fit and proper test akan dilakukan pimpinan DPR dan pimpinan fraksi.

Hal itu mengingat alat kelengkapan Dewan (AKD) di komisi-komisi belum terbentuk saat ini.

“Sudah diputusin di rapat konsultasi dan (fit and proper test) dilakukan oleh pimpinan DPR dan pimpinan fraksi,” kata dia, Senin (14/10).

Herindra merupakan salah satu pejabat yang merapat ke kediaman Prabowo pada Senin (14/10) kemarin di Kertanegara, Jakarta Selatan. Prabowo tengah memanggil calon menteri dan wakil menteri pemerintahannya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *