Jakarta –
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional RI (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berbicara mengenai penugasan baru yang diberikan Presiden terpilih Prabowo Subianto. AHY mengatakan tugas baru ini akan dijalankan di era baru pemerintahan.
“Di penghujung masa bakti karena di pemerintahan yang dipimpin Presiden Jokowi segera berakhir 20 Oktober. Di saat itulah pemerintahan yang baru, di bawah Presiden Prabowo Subianto akan mulai jalankan tugas mengemban amanah 5 tahun ke depan,” kaya AHY kepada wartawan di The Tribrata, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024).
AHY mengaku bersyukur bisa menjadi bagian dari Kementerian ATR/BPN di era pemerintahan Presiden Joko Widodo. AHY mengaku ingin terus menjadi bagian dari perjuangan ATR/BPN, sekalipun diberikan tugas lain.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“8 bulan tidak terasa, tetapi saya mensyukuri ya kebersamaan sukacita ATR/BPN seluruh Indonesia. Saya bangga bisa jadi bagian dari itu semua, saya berharap ATR/BPN terus maju, semakin sukses, semakin melayani rakyat urusan pertanahan dan tata ruang,” ucapnya
“Saya ingin terus jadi bagian dari perjuangan ini, di manapun nanti saat penugasan baru di manapun itu, tapi saya tidak akan pernah melupakan kebersamaan ini dan tentu ingin terus berjuang bersama para sahabat di ATR/BPN,” lanjutnya.
Namun, AHY enggan membeberkan detail penugasan barunya. Ia meminta agar seluruh pihak menunggu pengumuman resmi dari Prabowo.
“Ah, lebih baik kita tunggu pernyataan dan pengumuman resmi dari Bapak Prabowo Subianto. Saya rasa beliau yang mengumumkan dan menjelaskan secara langsung. Saya hanya ingin menjadi bagian dari yang tidak terpisahkan di mana pun, dalam posisi peran apapun saya rasa kita menyadari urusan pertanahan, urusan tata ruang ini sangat mendasar,” jelasnya.
“Banyak sekali masyarakat menggantungkan harapannya di Kementerian ATR/BPN. Perlu, harus dilanjutkan kerja-kerja keras, kerja bersama dan saya ingin menjadi bagian yang tak terpisahkan,” tambahnya.
(taa/azh)
