Jakarta –
Seorang bayi laki-laki berusia 7 bulan ditemukan tewas dalam kloset apartemen di Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara. Polisi menduga bayi tersebut sudah berada di kloset selama dua hari.
“Diduga sudah dibuang selama dua hari,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Rabu (2/10/2024).
Terduga pelaku yang diduga tega membuang bayi malang tersebut kini sudah diamankan untuk diminta keterangan. Sementara itu, jasad bayi sudah dievakuasi ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan visum.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Selanjutnya jenazah bayi dibawa ke RS Kramat Jati untuk dilakukan visum. Para saksi maupun diduga pelaku dibawa ke Polsek Metro Penjaringan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” pungkasnya.
Sebelumnya, Ade Ary mengungkap mayat bayi laki-laki tersebut ditemukan kemarin. Diduga bayi tersebut sengaja dibuang lantaran hasil hubungan gelap.
“Diduga bayi tersebut dibuang karena diduga hasil hubungan gelap,” Ade Ary.
Korban ditemukan usai adanya keluhan kloset pampat. Para saksi di lokasi langsung kaget saat tiba-tiba muncul tangan dari dalam kloset. Ternyata, ada jasad bayi berusia 7 bulan dalam kloset tersebut.
“Saksi satu akan menggunakan kloset, namun air dalam kloset tersumbat. Sehingga saksi melaporkan ke kantor manajemen untuk melaporkan komplain tersebut, dan datang dua orang saksi dari bagian engineering untuk mengecek laporan tersebut,” ujarnya.
“Setelah dilakukan tindakan dengan cara menggunakan vacum, timbul tangan bayi dari dalam kloset. Setelah dilakukan pembongkaran ternyata terdapat sesosok mayat bayi laki-laki yang berusia kurang lebih 6-7 bulan,” imbuhnya.
(wnv/eva)
