Lombok –
Fabio Quartararo selalu meraih podium dalam dua seri pertama MotoGP Mandalika. El Diablo pesimis bisa mengulanginya musim ini.
Quartararo punya catatan oke selama menggeber balapan di Sirkuit Mandalika. Rider Monster Energy Yamaha itu jadi runner-up pada gelaran perdana tahun 2022 dan raih P3 musim berikutnya.
Pada MotoGP Mandalika 2024, Quartararo akan memulai race dari urutan keenam. Meski cukup dekat dengan barisan terdepan, FQ20 belum yakin dapat merangsek ke zona podium dalam balapan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fabio Quartararo berkaca dari hasil yang diraihnya di sprint race. Dia melorot ke urutan 12 dan tertinggal 9,6 detik dari pemenang sprint race, Francesco Bagnaia.
Di mata Quartararo, motornya masih belum bisa bersaing dengan pabrikan-pabrikan lain. Pebalap Prancis ini menilai tak ada perubahan dari masalah yang didapatnya sejak 2020 sampai sekarang.
“Sangat frustrasi karena masalahnya selalu sama tentang tak bisa menyalip. Ini mirip dengan 2020, tapi di tahun tersebut pabrikan lain tidak terlalu tangguh,” kata Quartararo dalam jumpa pers yang dihadiri detikSport di Sirkuit Mandalika.
“Dulu saya masih bisa bersaing. Sekarang ketika Anda memulai di belakang, Anda tak dapat melakukan apa pun,” dia menambahkan.
“Tidak, tidak. Saya tak yakin bisa meraih podium karena kami tak merasa cukup cepat untuk bersaing dalam podium.”
“Kami bisa menjalani balapan yang bagus, mencoba finis di enam besar. Kami bergantung pada lap pertama dan kita lihat apa yang dapat kami raih,” Fabio Quartararo mengungkapkan.
(bay/cas)
