Balas Houthi, Israel Serang Pembangkit Listrik-Pelabuhan di Yaman


Jakarta

Militer Israel mengatakan bahwa mereka menyerang beberapa target Houthi di Yaman, termasuk pembangkit listrik dan pelabuhan laut, menggunakan puluhan pesawat. Serangan itu terjadi sehari setelah kelompok tersebut menargetkan Bandara Ben Gurion di Israel dengan sebuah rudal.

“Dalam operasi udara skala besar hari ini, puluhan pesawat Angkatan Udara, termasuk jet tempur, pesawat pengisian bahan bakar, dan pesawat pengintai, menyerang target penggunaan militer rezim Houthi di wilayah Ras Issa dan Hodeida di Yaman,” kata juru bicara militer Israel, Kapten David Avraham, dalam sebuah pernyataan dilansir AFP, Minggu (29/9/2024).

“IDF (militer) menargetkan pembangkit listrik dan pelabuhan laut yang digunakan untuk impor minyak,” kata sebuah pernyataan militer.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada bulan Juli, Israel juga menyerang pelabuhan Hodeida, yang menyebabkan kerugian yang menurut seorang pejabat pelabuhan sedikitnya $20 juta, setelah serangan pesawat tak berawak Houthi menembus pertahanan udara Israel dan menewaskan seorang warga sipil di Tel Aviv.

Situs-situs yang menjadi sasaran yang digunakan oleh Houthi, yang merebut ibu kota Yaman, Sanaa pada tahun 2014, untuk “mentransfer persenjataan Iran ke wilayah tersebut dan pasokan untuk kebutuhan militer”, kata pernyataan itu.

“Serangan itu dilakukan sebagai tanggapan atas serangan baru-baru ini oleh rezim Houthi terhadap negara Israel,” tambahnya, setelah Houthi mengatakan mereka mencoba menyerang Ben Gurion saat Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, tiba kembali dari New York.

Stasiun Al-Masirah yang dikendalikan Houthi melaporkan pada hari Minggu bahwa serangan Israel menargetkan “pelabuhan Hodeidah dan Ras Issa” serta dua pembangkit listrik setelah sebelumnya mengumumkan “agresi Israel terhadap Hodeida”.

(rfs/rfs)

Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *