“Alhamdulillah saya bersama calon gubernur dan calon wakil gubernur se Indonesia mendapatkan Surat B1 KWK yang bakal diserahkan ke KPU, tandanya kami resmi diusung oleh partai Gerindra untuk Daerah Khusus Jakarta, saya bersama insyaallah calon wakil gubernur Suswono,” ucap RK kepada wartawan di DPP Partai Gerindra, Jakarta Selatan, Jumat (23/8/2024).
“Dan kalau tidak ada halangan mungkin di tanggal 28 (Agustus) kita yang akan mendaftar ke KPUD Jakarta,” tambahnya.
RK juga sempat menyambangi kantor DPD Demokrat Jakarta. Saat memperkenalkan diri, pria yang akrab disapa Kang Emil ini menyebut dirinya ‘Bang Emil’.
“Sebelum saya menyampaikan beberapa hal, saya kenalan dulu ya Bapak Ibu, nama saya Muhammad Ridwan Kamil, memang nama populernya Ridwan Kamil. Panggilannya Bang Emil, itu nama dari kecil kira-kira begitu,” ucap RK memperkenalkan dirinya di DPD Partai Demokrat Jakarta.
Dia kemudian menjelaskan latar belakangnya mulai dari keluarga hingga pendidikannya. RK bercerita bahwa dia memiliki kakek seorang ulama hingga dirinya yang menempuh pendidikan di luar negeri.
“Saya punya kakek Kyai bapak ibu, panglima hizbullah pada zamannya, kami diwariskan delapan pesantren. Jadi saya juga waktu kecil suka pesantren, tapi sekolah saya di ITB dan di Amerika,” ucap RK.
Politikus partai Golkar itu kemudian menjelaskan alasannya maju berkontestasi di Pilgub Jakarta. RK bercerita tentang pengalamannya sebagai kepada daerah.
“Niat saya baik mewakafkan waktu, energi untuk mengurusi masalah rakyat. Saya sudah lakukan itu pak, lima tahun sebagai Wali Kota Bandung, dari kota yang dulu penuh cerita buruk pada zaman itu, kami bereskan selama lima tahun,” jelas dia.