Ketua DPD Demokrat Jakarta Mujiyono mengatakan calon gubernur DKI Jakarta yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus Ridwan Kamil (RK) sangat mungkin akan berhadapan dengan lawan berat di Pilgub Jakarta usai putusan MK terkait Pilkada. Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI) Adi Prayitno menilai pernyataan Mujiyono sebagai bentuk peringatan.
“Saya kira itu sebagai bentuk warning dari Demokrat ke jagoan yang mereka usung di KIM plus RK-Suswono ya soal kemungkinan lawan berat,” kata Adi kepada wartawan, Jumat (23/8/2024).
Adi mengatakan lawan terberat RK tentu calon yang nantinya diusung PDIP. Misalnya, kata Adi, jika PDIP mengusung Anies Baswedan dengan Rano Karno tentunya akan menjadi lawan serius bagi RK.
“Ya lawan terberatnya tentu kalau PDIP memajukan Anies Baswedan dengan Rano Karno ya, atau Anies Baswedan dengan Hendi atau Anies Baswedan dengan kader PDIP, tentu itu akan menjadi lawan yang serius bagi Ridwan Kamil,” ujar Adi.
Adi mengatakan elektabilitas Anies saat ini jauh di atas RK. Karena itulah, ujar Adi, RK harus bekerja keras untuk mengejar ketertinggalan elektabilitas.
“Apapun judulnya elektabilitas Anies itu paling menjulang sangat jauh dengan Ridwan Kamil yang saya kira masih butuh kerja keras ya untuk mengejar selisih ketertinggalannya dan dengan Anies Baswedan,” ungkap Adi.
Kendati demikian, kata Adi, RK memiliki kendaraan politik yang solid yakni Koalisi Indonesia Maju plus. Tinggal nantinya diuji apakah kekuatan KIM plus bisa menyaingi Anies yang potensial duet dengan kader PDIP.
“Meski begitu, RK itu kan disupport mesin politik KIM plus yang solid ya. Tinggal nanti diuji apakah kekuatan politik KIM plus itu bisa menyaingi kekuatan politik Anies Baswedan yang potensial berkoalisi atau berduet dengan jagoan PDIP,” ungkap Adi.
“Tapi kalau secara statistik, Anies-Rano Karno itu lawan yang berat menurut saya atau Anies-Hendi juga kuat sebagai lawan dari RK-Suswono,” imbuhnya.
Seperti diketahui, Mujiyono menerima kedatangan Ridwan Kamil pada Jumat (23/8). Dalam sambutannya, Mujiyono mengungkit soal ‘musuh berat’ RK usai adanya putusan MK tentang UU Pemilu.
“Kang Emil, Sekali lagi selamat datang di DPD Demokrat DKI Jakarta. Insyaallah perjalanan ke depan, Kang Emil,” kata Mujiyono dalam sambutannya di DPD Demokrat Jakarta, Jumat (23/8).
“Walaupun kita sama-sama tahu bahwa kelihatannya kita akan dapat musuh yang lebih berat, betul ya? Dengan keputusan MK ini sangat memungkinkan ada lawan berat di depan kita Kang Emil,” ucapnya.
Mujiyono tidak menerangkan detail siapa musuh yang dimaksudnya. Namun, dia menegaskan agar RK tak perlu khawatir.
Sebab, dia meyakini bahwa Demokrat Jakarta dapat memenangkan RK di Pilgub Jakarta.
“Tapi jangan pernah gentar. Jangan pernah gentar sekali lagi,” ucap Mujiyono.
Oleh karena itu, Mujiyono berharap pertemuan RK dengan para pengurus DPD Demokrat Jakarta dapat memenangkan kontestasi Pilgub Jakarta dan memakmurkan rakyat.
(whn/idn)