Teror bangkai ayam ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Utara bikin geger. Bangkai ayam tanpa kepala itu dilempar oleh orang tak dikenal disertai pesan ancaman.
Aksi pelemparan bangkai ayam tersebut diketahui pada Kamis (8/6) pagi. Saat itu sekuriti hendak menaikkan bendera merah putih melihat bungkusan plastik hitam.
Saat dibuka plastik hitam itu ternyata berisi bangkai ayam. Selanjutnya temuan ini dilaporkan ke pihak kepolisian.
Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di kantor KPU Jakut. Polisi masih menyelidiki kasus ini. Berikut rangkumannya.
Pesan Ancaman ke Komisioner
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan mengatakan kertas tersebut disimpan dalam kantong plastik berwarna hitam bersama bangkai ayam tanpa kepala tersebut. Kantong plastik tersebut ditemukan petugas keamanan pada Kamis (8/8) pagi.
“Pukul 06.00 WIB, pada saat akan menaikkan bendera merah putih tiba-tiba melihat bungkusan plastik hitam yang berada di halaman kantor KPU Kota Jakarta Utara kemudian langsung dicek,” kata Gidion, kepada wartawan, Jumat (9/8).
Bangkai ayam tersebut dilempar ke halaman kantor KPU Jakut. Ada pesan ancaman di dalamnya.
“Adapun isi dari bungkusan plastik warna hitam berupa selembar kertas bertuliskan ‘Peringatan keras ABIE MAHARULLAH MADUGIRI Jangan kamu main-main atau keluargamu taruhannya ingat itu & camkan baik-baik’,” imbuhnya.
Komisioner Buka Suara
Dilansir Antara, pelemparan bangkai ayam ini ditujukan kepada Komisioner KPU Jakut Abie Maharullah Madugiri. Abie Maharullah menilai pelemparan bangkai ayam ini sebagai sebuah pengancaman.
“Infonya saat ini sedang diselidiki polisi,” kata Komisioner KPU Jakarta Utara Abie Maharullah Madugiri di Jakarta, dilansir Antara, Jumat (8/8/2024).
Polisi sudah datang ke Kantor KPU Jakarta Utara dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dugaan kasus pengancaman ini.
“Tadi Ketua KPU Jakarta Utara Bahder sudah melaporkan hal ini kepada pihak Kepolisian. Saya tadi lapor ke ketua dan Ketua Bahder melapor ke polisi,” kata dia.