Pihak berwenang telah menemukan kotak hitam atau black box pesawat maskapai Voepass yang jatuh di Sao Paulo, Brasil. Sekretaris Keamanan dari Sao Paulo Guilherme Derrite mengatakan pihak terkait akan melakukan penyelidikan terkait insiden mematikan itu.
Sabtu (10/8/2024), diketahui black box tersebut menyimpan data penting yang akan membantu para penyelidik memahami apa yang menyebabkan pesawat jatuh. Pesawat yang membawa 61 orang ini jatuh pada Jumat (9/8) siang waktu setempat.
Proses evakuasi masih dilakukan di lokasi. Derrite mengatakan tim medis berada di lokasi dan bekerja untuk mengidentifikasi para korban.
Dia mengatakan banyak jenazah korban yang terbakar parah. Hal ini membuat jenazah korban tidak dapat diidentifikasi secara visual.
Menurut Derrite, para pejabat sedang dalam proses menghubungi anggota keluarga penumpang. Pihak berwenang akan segera merilis nama-nama penumpang.
Direktur Komunikasi Kota Valinhos Ana Cândida Briski mengatakan kepada CNN sebelumnya seluruh penumpang dan kru yang berada di dalam pesawat tersebut telah meninggal.
61 Orang Tewas
Sementara itu, maskapai Voepass mengatakan jumlah korban tewas dalam kecelakaan pesawatnya itu sebanyak 61 orang. Korban terdiri dari 57 penumpang dan 4 kru pesawat.
“Perusahaan dengan menyesal mengumumkan bahwa seluruh 61 orang di dalam Pesawat 2283 meninggal di tempat kejadian,” kata Voepass dalam sebuah pernyataan.
Sebelumnya, diyakini bahwa 62 orang tewas dalam pesawat yang jatuh itu. Voepass kini mengatakan bahwa ada 57 penumpang di dalam pesawat – bukan 58 – dan empat awak pesawat.
“Saat ini, Voepass Linhas Aereas memprioritaskan pemberian bantuan tanpa batas kepada keluarga korban dan bekerja sama secara efektif dengan pihak berwenang untuk menyelidiki penyebab kecelakaan,” tambah perusahaan itu.