Sebuah sekolah di wilayah Shujayea, Gaza, diserang oleh rudal Israel. Serangan Israel itu menewaskan 15 orang warga Gaza yang merupakan pengungsi.
Seperti dilansir AlJazeera, Jumat (2/8/2024), kantor berita Palestina Wafa melaporkan bahwa sedikitnya 15 orang tewas dan banyak yang terluka dalam serangan Israel terhadap sebuah sekolah di lingkungan Shujayea, tempat keluarga-keluarga pengungsi mencari perlindungan.
Laporan tersebut, yang mengutip sumber-sumber lokal, menyatakan bahwa tiga rudal ditembakkan ke Sekolah Dalal Mughrabi. Mereka yang terluka dibawa ke Rumah Sakit Arab al-Ahli untuk dirawat.
Pasukan Israel secara konsisten menargetkan fasilitas-fasilitas yang melindungi orang-orang pengungsi selama perang, termasuk sekolah PBB di kamp pengungsi Nuseirat, tempat ribuan orang berlindung, yang menewaskan sedikitnya 25 orang pada bulan Juli.
Sedikitnya 40 orang terluka setelah serangan Israel terhadap sebuah sekolah yang melindungi orang-orang pengungsi di Shujayea. Banyak yang masih terjebak di bawah reruntuhan.
Sekolah ini memiliki puluhan keluarga yang berlindung dan mencari perlindungan. Tim pertahanan sipil masih bekerja untuk mengevakuasi jenazah yang terjebak di bawah reruntuhan setelah langit-langit gedung runtuh.
Ini bukan pertama kalinya pasukan Israel menargetkan sebuah sekolah. Mereka baru-baru ini menargetkan dua sekolah di Deir el-Balah minggu lalu. Penargetan tempat penampungan dan sekolah PBB telah berlangsung terus-menerus.