Enzo Fernandez bergabung kembali ke Chelsea usai kontroversi chant rasis bersama Timnas Argentina. Dia menegaskan situasinya di London Biru baik-baik saja.
Kontroversi mewarnai Enzo Fernandez saat perayaan juara Copa America 2024 Timnas Argentina. Dia merekam cuplikan rekan setimnya menyanyikan lagu-lagu bernuansa rasial yang ditujukan ke Timnas Prancis.
Alhasil, kecaman dan kritikan dilancarkan banyak pihak kepada Enzo dan Argentina. Pemain Chelsea itu menyampaikan permohonan maaf atas ulah yang dilakukannya.
Kecaman turut datang dari beberapa rekan setim Enzo di Chelsea. Tiga pemain London Biru, Wesley Fofana, Malo Gusto, dan Axel Disasi berhenti mengikuti pemain 23 tahun itu di media sosial.
Chelsea turut menyelidiki kasus chant rasis Enzo Fernandez secara internal. Kapten Chelsea, Reece James, sudah menyatakan kesiapan sebagai mediator antara Enzo dengan rekan setim yang tak setuju dengan perbuatannya.
Enzo masih berlibur di Argentina usai memenangkan Copa America 2024. Dia baru bergabung dalam rombongan Chelsea di tur pramusim Amerika Serikat, Senin (29/7/2024).
Enzo menepis dirinya bakal membuat situasi ruang ganti Chelsea panas akibat chant rasisnya. Eks River Plate ini menegaskan semua sudah berjalan normal karena dia telah meminta maaf.
“Saya sudah meminta maaf, semuanya baik-baik saja. Terima kasih,” kata Enzo, Argentina Infobae.
“Ya, saya akan kembali (ke Chelsea). Selamat tinggal,” ujarnya.