Para bandit bersenjata menyerang konvoi yang membawa seorang pejabat regional di Niger utara. Kementerian Dalam Negeri menyebut para bandit membunuh satu orang dan 5 lainnya diculik.
Minggu (23/6/2024), Kemendagri dalam pernyataannya menyebut para penyerang yang menggunakan dua kendaraan menyergap konvoi yang membawa Prefek Kota Bilma yang kembali dari acara resmi pada hari Jumat.
Salah satu anggota delegasi tewas dalam serangan sekitar 17 kilometer utara Bilma, dan seorang lainnya terluka parah dan lima orang diculik.
Kementerian tidak menyebutkan nama mereka yang ditangkap namun laporan pers menyebutkan Prefek Bilma, Amadou Torda, termasuk di antara mereka yang ditangkap.
Serangan tersebut tidak segera diklaim. Kementerian mengatakan militer Niger sedang mencari para penyerang.
Bilma, lebih dari 1.300 kilometer sebelah utara Niamey, berada di kawasan gurun luas yang terkenal dengan serangan bandit dan penyelundupan migran, senjata, dan obat-obatan.
Pada bulan Februari, delapan tentara tewas. Serangan tanggal 4 Mei terhadap posisi militer di dekat Bilma diklaim dilakukan oleh Front Pembebasan Patriotik yang mendukung Mohamed Bazoum, presiden yang digulingkan oleh penguasa militer Niger pada Juli tahun lalu.
