Ditagih Para Pemain buat Gelar Liga 1 Wanita, PSSI: Butuh Waktu

PSSI menanggapi aksi pemain Timnas Indonesia Wanita yang menagih Liga 1 pada, Selasa (28/5/2024). Federasi menegaskan butuh waktu untuk mewujudkan impian itu.

Para pemain timnas membentangkan spanduk bertuliskan ‘Liga Putri?’, seusai menang 5-1 atas Singapura, di Stadion Madya. Spanduk itu diambil para pemain dari fans yang lebih dulu membentangkannya di tribune.

Liga 1 Putri memang sudah lama ditagih beberapa pihak untuk menciptakan timnas yang kuat. Apalagi Timnas putri Indonesia kerap jadi bulan-bulanan di pentas internasional, Liga 1 Putri pun dirasa sangat dibutuhkan untuk menjadi wadah berkompetisi para pemain.

“Masalah liga putri tidak gampang karena kami tidak mau bikin liga mati. Kami mau bikin liga harus betul-betul sustained bukan hanya seadanya jadi butuh waktu lama,” kata anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga kepada wartawan.

“Jadi kami siapkan (Liga 1 Putri) untuk 2026. Nanti kami siapkan kompetisi di daerah sambil mempersiapkan kompetisi. Makanya bertahap, Pak Erick begitu benar dulu satu. Tidak semua dikerjakan, jadi satu-satu dan sabar prosesnya butuh waktu,” ujarnya menambahkan.

Sebelumnya Sekjen Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia (ASBWI) Souraiya Farina mengungkapkan bahwa PSSI menjanjikan Liga 1 Putri akan digelar 2026. Sebelum itu, akan digelar dulu kompetisi usia muda putri yang para pemain disiapkan untuk bisa tampil di Liga 1 Putri.

“Pada 2024 harus ada kompetisi usia muda agar di 2025 dan 2026 nanti jadi senior. Sepakbola wanita ini sebenarnya bukan hanya tentang timnas tapi juga tentang kompetisi dan pengembangannya,” kata Souraiya Farina, dalam diskusi yang digelar PSSI Pers bertajuk “94 TAHUN PSSI: MAU KE MANA?” di GBK Arena, Senayan, Jakarta pada Sabtu (11/5/2024).

“Jadi kita bicara wanita di sepakbola. Semakin ke sini makin banyak pemain putri yang bermain bola Itu hal positif. Semoga ke depan makin banyak dan kompetisi juga berjalan,” katanya lagi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *