Gian Piero Gasperini mampu mengantarkan Atalanta juara Liga Europa. Taktiknya saat melawan Bayer Leverkusen disebut masterclass.
Bertanding di Aviva Stadium, Dublin, Irlandia, Kamis (23/5/2024) dini hari WIB, Atalanta menang 3-0 atas Leverkusen. Dalam laga itu, Ademola Lookman mencatatkan hat-trick untuk menjadi penentu kemenangan.
Atalanta bermain efektif dalam laga final. Situs UEFA mencatat La Dea cuma melakukan penguasaan bola 42 persen, tapi mempunyai percobaan sama dengan Leverkusen: 10 kali.
Pertahanan Atalanta mampu mencegah Leverkusen mencatatkan banyak shot on target. Tim asuhan Xabi Alonso itu cuma menorehkan 3 tembakan tepat sasaran.
Eks manajer Rangers, Ally McCoist, memuji taktik dari Gasperini. Dia pun menyebut performa Atalanta luar biasa.
“Performa yang luar biasa! Dan level permainan yang luar biasa selama 90 menit. Sebuah taktik yang masterclass dari Gian Piero Gasperini, dia meminta pemainnya untuk melakukan pekerjaan malam ini dan mereka bisa menyelesaikannya dan banyak lagi!” kata McCoist di TNT Sport.
“Performa pemain terbaik dari Ademola Lookman, semua tiga gol itu dan kualitas untuk melakukan penyelesaian merupakan suatu hal yang akan kita saksikan selama bertahun-tahun ke depan.” kata dia menambahkan.
Dengan prestasi ini, Gasperini mengantarkan Atalanta meraih trofi untuk pertama kalinya setelah 61 tahun. Terakhir kali Atalanta menjadi juara pada musim 1962/1963 saat menjuarai Coppa Italia.