Mikel Arteta mengungkap Arsenal sudah memberikan segalanya untuk bisa juara Liga Inggris. Namun, itu tetap tak cukup bikin The Gunners akhiri puasa gelar.
Arsenal harus memupus impian juara meski menang 2-1 atas Everton pada pekan terakhir Premier League 2023/2024 di Emirates Stadium, Minggu (19/5/2024). The Gunners mampu comeback secara dramatis di laga ini.
Tuan rumah sempat tertinggal lebih dulu akibat gol dari Idrissa Gueye di menit ke-40). Arsenal kemudian bisa menyamakan kedudukan berkat gol dari Takehiro Tomiyasu tiga menit berselang. Meriam London memastikan kemenangan berkat gol Kai Havertz di menit akhir.
Kemenangan ini tak cukup membawa Arsenal juara karena pada saat yang bersamaan Manchester City menang 3-1 atas West Ham United. The Citizens juara usai mengumpulkan 91 poin unggul dua angka dari Arsenal.
Arsenal harus rela melanjutkan puasa gelar Liga Inggris yang sudah dijalani selama 20 tahun. Terakhir kali Arsenal juara Premier League adalah pada musim 2023/2024.
Manajer Arsenal, Mikel Arteta, mengungkap bahwa timnya sudah memberikan segala dalam upaya mengakhiri puasa gelar Liga Inggris. Namun, The Gunners tetap gagal juara,
Perjuangan skuad Arsenal untuk terus bersaing dalam perebutan juara hingga pekan terakhir ini diapresisi oleh Arteta. Apalagi, Arsenal sempat beberapa pekan berada di urutan teratas.
Arsenal baru tergusur dari urutan pertama di pekan ke-32 usai kalah dari Aston Villa. The Gunners bisa bangkit dengan menyapu bersih kemenangan setelahnya. Hal itu tak cukup karena Man City terus tancap gas dengan tak pernah kalah di Liga Inggris sejak Desember 2023.
Arteta kagum dengan laju tak terbendung Man City ini. Ia juga turut memberikan selamat kepada Manchester Biru yang mampu juara.
“Saya sangat bangga. Pertama-tama, selamat kepada Manchester City, mereka adalah juara, mereka tampil luar biasa sejak Desember. Kami telah mencoba dengan segalanya yang kami miliki. Anda dapat merasakan betapa kami menginginkannya, kami benar-benar mencobanya. Sayangnya itu tidak cukup,” ujar Arteta dikutip dari BBC.
