Ganda putra Indonesia Muhammad Rian Ardianto menyayangkan keputusan rekannya, Kevin Sanjaya, pensiun. Tapi, di sisi lain, Rian juga coba memahami alasan keputusan Kevin tersebut.
Berada di sektor yang sama yaitu ganda putra, Rian dan Kevin memang cukup dekat satu sama lain. Mereka bahkan pernah menjadi teman sekamar di Pelatnas PBSI, Cipayung.
Makanya, saat ada kabar Kevin Sanjaya pensiun alias gantung raket, Rian cukup menyayangkan. Ia merasa Kevin sebenarnya masih mampu untuk bersaing.
“Sebenarnya masih sayang sih, kan dia juga usianya masih belum berumur banget-lah. Masih bisa bersaing juga sebenarnya,” kata Rian, saat ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung, Kamis (16/5/2024).
“Tapi mungkin dia ada kendala, dan mungkin rehatnya terlalu lama juga, sudah lama tak pertandingan, jadi mau mulai lagi berat juga. Mungkin itu salah satu pertimbangan dia,” lanjutnya.
Kevin sendiri, melalui akun media sosialnya, sudah menyatakan keputusan untuk berhenti dari dunia badminton sejak Februari lalu. Tapi pengumuman resminya baru disampaikan PBSI pada hari Kamis (16/5), selepas beberapa pertemuan antara Kevin dan Kabid Binpres PBSI Ricky Soebagdja.
“Kemarin (saat bertemu dengan Kevin) sempat bercanda, ‘Ayo dong Vin main lagi.’ Tapi dia bilang, sudah berat-lah. Ya, dia harus mulai lagi dari nol kan? Berarti harus mulai bermain dari challenge,” tuturnya.
“Kayaknya dengan pertimbangan itu, dia lebih milih buat ya sudah lah dia di bisnis saja. Mungkin itu sudah pilihan terbaik untuk Kevin. Mungkin juga (Kevin) sekarang sudah punya bisnis juga dan lain-lain. Semoga dia bisa sukses juga di luar sana,” tutur Rian mendoakan.