Erik ten Hag yakin bakal dipertahankan musim depan. Sebab, hasil buruk Manchester United musim ini tak lepas dari badai cedera.
Posisi Ten Hag makin tidak aman setelah MU dipermalukan Crystal Palace awal pekan dengan skor 0-4. Hasil itu membuat MU mencatatkan musim terburuknya di Premier League dengan total 13 kekalahan.
Tak cuma itu, MU kini terancam gagal lolos ke kompetisi Eropa musim depan karena masih terpuruk di posisi kedelapan klasemen Liga Inggris dengan enam poin dari lima besar.
Dengan tiga laga tersisa, peluang MU boleh dibilang nyaris tertutup dan hanya trofi Piala FA yang bisa menyelamatkannya. Tapi, MU harus lebih dulu melewati Manchester City di final.
Dengan situasi seperti ini, maka pemecatan bisa jadi jalan terbaik untuk MU musim panas nanti. Ten Hag yakin hal itu tidak akan terjadi karena Sir Jim Ratcliffe sebagai co-owner paham kondisi tim saat ini memang tidak bagus.
Ten Hag mengaku tidak bisa menyusun tim terbaiknya karena pemainnya silih berganti masuk ruang perawatan karena cedera. Bahkan MU lagi krisis bek tengah saat ini.
“Saya rasa mereka berpikir jernih (soal pemecatan)
“Mereka bisa lihat kalau Anda punya 32 komposisi barisan belakang berbeda, ketika Anda kehilangan delapan bek tengah, ketika Anda tidak punya bek kiri murni, mereka tahu itu akan berdampak negatif untuk hasil tim.”
“Tapi kami masih bisa bersaing dan lolos ke final Piala FA. Kami masih ada di sana. Ini bisa jadi momen terpenting musim ini, tapi kami tahu kenapa tampil buruk. Saya orangnya realistis. Saya melihat ini, saya menganalisanya, dan tidak ada tim yang bisa tampil bagus dengan badai cedera seperti ini.”
“Apakah saya didukung pemilik? Silakan tanya ke mereka, jangan ke saya.”
