Skuad Thomas Cup dan Uber Cup 2024 telah diumumkan. Khusus tim Indonesia, ada beberapa pemain yang absen yaitu Putri Kusuma Wardani dan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi.
PBSI memang belum mengumumkan secara resmi pemain-pemain yang akan dibawa ke Chengdu, China, 27 April-5 Mei mendatang. Tapi BWF sudah merilis skuad masing-masing negara peserta di laman resminya.
Khusus tim Indonesia, ada 20 pemain yang telah terpilih baik putra maupun putri untuk mengikuti kejuaraan beregu dua tahunan tersebut.
Dari tim putra dipimpin dengan beberapa nama utama mulai dari Anthony Sinisuka Ginting hingga Fajar Alfian. Sedangkan tim putri dikomandoi Gregoria Mariska Tunjung hingga Apriyani Rahayu.
Dibandingkan dengan tim putra yang mayoritas diisi pemain-pemain berpengalaman, tim putri justru banyak berisikan pebulutangkis muda.
Sebut saja Ester Nurumi Tri Wardoyo, Komang Ayu Cahya Dewi, Ruzana, Rachel Allesya, hingga Meilysa Trias Puspitasari. Nama-nama yang sebelumnya mengisi skuad Uber Cup 2022 seperti Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi justru absen.
Kepala bidang Pembinaan Prestasi PBSI Ricky Soebagdja mengatakan, pemilihan pemain untuk Thomas Cup dan Uber Cup 2024 sudah melalui diskusi intens dengan pelatih dan tim Ad Hoc Olimpiade Paris 2024 Christian Hadinata.
“Untuk Putri KW memang (dilihat) dari pencapaian-pencapaian pertandingan sebelumnya. Makanya, ini kami beri kesempatan bagi pemain muda untuk menjadi bagian dari tim auber dengan semangatnya dan arahan nanti,”Rabu (17/4/2024).
“Tak mudah memang tapi ini untuk ke depannya diharapkan dapat menambah potensi terutama Ruzana untuk ke depannya. Jadi kami dorong, diskusi pelatih tunggal putri dan semuanya sepakat untuk Ruzana masuk dalam tim
“Sementara soal Ana/Tiwi pada dasarnya sama. Kami melihat dari pencapaian prestasi dan penampilan beberapa tur sebelum Uber Cup ini. Ada pertimbangan lain juga kesehatan dan latihan di pelatnas. Jadi pemain muda kita beri kesempatan
Ana/Tiwi Absen Bukan karena Visa
Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi sendiri bisa dikatakan bukan kali pertama tak main di China. Sebelumnya, mereka sempat absen di China Masters 2023 dan Badminton Asia Championship 2024. Absennya mereka di dua kejuaraan itu lantaran persoalan visa.
Lantas bagaimana dengan Uber Cup 2024? Terlebih kejuaraan beregu ini juga berlangsung di Negeri Tirai Bambu. Soal itu, Ricky membantahnya.
“Enggak ada, bukan (masalah) visa. Betul karena itu (pencapaian). Ini juga pemainnya muda kita beri kesempatan untuk masuk skuad Uber