Paris –
Ronald Koeman berbicara soal persaingan Xavi Hernandez dan Luis Enrique di Liga Champions. Menurutnya kedua pelatih itu tak mewakili DNA Barcelona.
Xavi dan Enrique bertemu di babak perempatfinal Liga Champions. Xavi besutan Barcelona bersua Paris Saint-Germain asuhan Enrique.
Kedua pelatih itu sama-sama pernah membela Barcelona, baik sebagai pemain atau pelatih. Xavi bahkan bermain bersama dan dilatih Enrique.
Jelang pertemuan PSG vs Barcelona, Luis Enrique menyebut Xavi Hernandez tak mewakili tiki-taka khas Barcelona. Dia mengklaim punya DNA Blaugrana lebih baik ketimbang mantan anak asuhnya itu.
“Sayalah yang gaya mainnya Barcelona banget. Lihat saja datanya: penguasaan bola, penciptaan peluang, pressing tinggi, trofi. Lihat saja,” kata Enrique jelang laga PSG vs Barcelona.
“Itu bukan opini. Bisa dibuktikan lewat angka dan statistik. Tidak bisa didebat lagi. Silakan berpendapat berbeda, tapi buktinya ada,” jelasnya.
Mantan pemain dan pelatih Barcelona lainnya, Ronald Koeman, tak sependapat dengan Enrique. Pria Belanda ini menilai hanya ada tiga orang yang benar-benar mewakili Los Cules sepanjang sejarah.
“DNA Barca? Ada tiga orang yang mewakili DNA ini: Johan Cruyff, Pep Guardiola, dan Leo Messi,” kata Koeman, dilansir dari Football Espana.
“Saya melihat gambarnya kemarin sebelum pertandingan antara Luis Enrique dan Xavi dan mereka sepertinya berteman baik, tapi sehari sebelumnya saya melihat Luis Enrique membuat pernyataan yang tidak pada tempatnya. Saya pikir ada lebih banyak hal di antara kedua pelatih ini,” ujarnya.
PSG asuhan Luis Enrique pada akhirnya harus mengakui keunggulan Xavi Hernandez. Barcelona menang 3-2 atas Les Parisiens di Parc des Princes, Kamis (11/4/2024).
(bay/krs)