Madrid –
Erling Haaland seolah menghilang di laga Real Madrid vs Manchester City. Hal serupa juga terjadi di musim lalu pada laga yang berlangsung di Santiago Bernabeu.
Real Madrid vs Manchester City berakhir imbang 3-3 pada laga leg pertama perempatfinal Liga Champions digelar di Stadion Santiago Bernabeu, Rabu (10/4) dini hari WIB. Duel berlangsung sengit dengan kejar-mengejar gol terjadi.
The Citizens unggul dulu lewat Bernardo Silva di menit ke-2. Madrid kemudian bisa berbalik memimpin usai bikin dua gol dalam rentang dua menit dari bunuh diri Ruben Dias (menit ke-12) dan aksi Rodrygo (14′)
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selepas jeda, giliran City yang unggul usai Phil Foden dan Josko Gvardiol mencatatkan namanya di papa skor pada menit ke-66 dan ke-71. Federico Valverde menyelamatkan Madrid dari kekalahan dengan menggetarkan jala Man City pada menit ke-79.
Ironisnya mesin gol Man City, Erling Haaland, justru seolah, menghilang di tengah hujan gol di Santiago Bernabeu. Penyerang asal Norwegia tak banyak terlibat dalam permainan.
Dikutip dari WhoScored, Haaland hanya melepas satu tembakan dan cuma 20 kali menyentuh bola di lapangan. Jumlah sentuhan bola Haaland paling sedikit di antara pemain lain yang menjadi starter di laga ini.
Ini bukan kali pertama Haaland mati kutu di Santiago Bernabeu. Ia mengulangi kesalahan di musim lalu kala Madrid vs Man City di semifinal Liga Champions 2022/2023.
Kala itu, Haaland melepas dua tembakan lebih banyak daripada malam tadi dengan tiga tembakan. Jumlah sentuhannya kala di Santiago Bernabeu musim lalu juga sama-sama minim yaitu 21 sentuhan.
Mantan penyerang Borussia Dortmund ini memang kerap kali dikritik kala bertemu tim besar. Ia seperti kesulitan menemukan permainan terbaik di laga-laga besar.
Simak Video “Haaland Betah di City, Tapi Masa Depan Tak Ada yang Tahu“
[Gambas:Video 20detik]
(pur/ran)
