Kecaman dari Mana-mana Usai Israel Tewaskan 7 Relawan Gaza

Gaza -Serangan Israel di Jalur Gaza Palestina sungguh brutal. Pekerja kemanusiaan yang dilarang diserang pun juga ikut kena serang. Mereka tewas. Dunia mengecam Israel.

Selasa (2/4), pendiri World Central Kitchen (WCK) yakni chef Jose Andres mengabarkan empat pekerja kemanusiaan tewas di Jalur Gaza. Belakangan diketahui, jumlah korban tewas dari pekerja kemanusiaan ini ada tujuh orang.

Ini adalah tragedi bagi orang-orang yang rela melayani masyarakat yang dirundung perang. “Hari ini, World Central Kitchen telah kehilangan beberapa saudara dan saudari akibat serangan militer Israel di Gaza

Laporan Kementerian Kesehatan Gaza menyebut bahwa jenazah empat pekerja kemanusiaan dan sopir mereka yang berkewarganegaraan Palestina dibawa ke sebuah rumah sakit di kota Deir el-Balah setelah serangan Israel menargetkan kendaraan mereka pada Senin (1/4) waktu setempat.

Hamas, dalam pernyataan terpisah, menyebut para pekerja kemanusiaan tewas itu termasuk “warga negara Inggris, Australia, dan Polandia, dengan kewarganegaraan keempat tidak diketahui”. Di Rumah Sakit Al-Aqsa, seorang koresponden AFP melihat lima jenazah dengan tiga paspor asing tergeletak di dekatnya. Belakangan diketahui, ada pula orang dengan kewarganegaraan ganda Amerika Serikat (AS) dan Kanada. Satu lagi adalah orang Palestina. Total ada tujuh korban tewas.

World Central Kitchen (WCK) merupakan salah satu dari dua LSM yang mempelopori upaya menyalurkan bantuan dengan kapal dari Siprus. WCK juga terlibat dalam pembangunan dermaga sementara di pantai Gaza.

Netanyahu: Tidak sengaja

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengakui militer Israel melancarkan serangan udara di Gaza dan menyebabkan tujuh pekerja kemanusiaan meninggal dunia. Netanyahu berdalih tewasnya korban akibat ketidaksengajaan pasukannya.

“Sayangnya, pada hari terakhir ada kasus tragis di mana pasukan kami secara tidak sengaja memukul orang-orang yang tidak bersalah di Jalur Gaza,Rabu (3/2).

Tel Aviv menyebut ada “kesalahan identifikasi” dalam serangan udara yang merenggut nyawa para pekerja kemanusiaan yang sedang menyalurkan bantuan pangan untuk warga Gaza yang ada di ambang bencana kelaparan akibat perang.

“Insiden ini adalah kesalahan besar.

Meski Perdana Menteri Netanyahu tidak meminta maaf, Presiden Israel Isaac Herzog meminta maaf atas serangan udara yang menewaskan tujuh relawan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *