Jakarta –
Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya TNI AD di Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, meledak. Sisa pecahan diduga granat pun ditemukan di sekitar lokasi.
Dilihat detikcom di lokasi, Sabtu (30/3/2024), terdapat sebuah pecahan granat berada di jalan akses menuju Kampung Parung Pinang RT 1/RW 11, Ciangsana, Kabupaten Bogor. Pecahan tersebut memiliki bentuk melengkung.
Ukuran dari pecahan granat tersebut sebesar tiga ruas jari orang dewasa. Pecahan granat itu memiliki warna hijau gelap agak kehitaman dengan kotak-kotak kecil di seluruh bagiannya.
Selain itu ditemukan juga granat utuh yang ditunjukkan seorang warga di dalam Perumahan Kota Wisata Klaster Nebraska. Terdapat juga potongan selongsong meriam yang ditemukan pasca ledakan.
“Iya tadi ada beberapa pecahan kayak granat sama selongsongan panjang gitu, kayak mortir,” kata Yadi ketua RT 01 RW 11 Dusun 06 di lokasi.
Sisa pecahan diduga granat tersebut pun diamankan oleh anggota TNI. Kini, beberapa anggota TNI juga terlihat berjaga di area portal akses menuju ke Kampung Parung Pinang.
Meski api dan asap tak lagi membumbung dari arsenal Kodam Jaya itu, detikcom sempat mendengar ledakan pada pukul 21.00 WIB tadi. Ledakan masih terdengar jelas dan kencang. detikcom memantau dari Perumahan Kota Wisata Cibubur, Klaster Nebraska, sekitar 200 meter dari gudang peluru.
Dari jarak detikcom berdiri, tercium bau seperti bau petasan yang dibakar, meski tidak persis sama.
Lokasi Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) itu ada di Kampung Parung Pinang, RT 01/RW 11, Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor. Oleh pihak TNI, kepolisian, pemadam kebakaran, hingga perangkat masyarakat, warga setempat kini sedang dievakuasi menjauh dari lokasi gudang peluru yang terbakar.
(idh/dnu)