Rumah Sakit Unair mengambil kebijakan untuk memulangkan sebagian pasiennya. Keputusan itu dilakukan sebagai antisipasi adanya gempa susulan yang kembali mengguncang wilayah Tuban, Jawa Timur.
Sabtu (23/3/2024), Manajer Penunjang Medis RS Unair, Cahyo Wibisono, mengatakan pasien yang dipulangkan merupakan pasien dalam kondisi baik. RS Unair juga memberikan bekal obat kepada pasien yang dipulangkan tersebut.
“Pasien yang sudah baik, tidak ada perawatan khusus, sudah kami pulangkan. Obat sudah kami berikan sehingga insyaallah aman untuk pasien.
Cahyo mengatakan saat ini ada 190 pasien yang dirawat di RS Unair. Dia menyebut ada 30 pasien yang kini telah diperbolehkan pulang.
Dia mengatakan RS Unair juga telah melakukan klasifikasi terhadap pasien yang dievakuasi. Klasifikasi itu diyakini bisa memberikan penanganan yang tepat sesuai dengan tingkat kegawatdaruratan yang telah ditentukan.
“Tingkat kegawatan ada bermacam-macam, ada gawat sekali, ICU, dan pasien ventilator. Ada (juga) yang gawat menengah, dan pasien anak-anak atau pediatr.
Gempa magnitudo 6,5 mengguncang Tuban pada Jumat (22/3). Sejumlah gempa susulan juga tercatat terjadi di lokasi. Terbaru, Tuban kembali diguncang dini hari in sekitar pukul 04.42 WIB. Kekuatan gempat berada di angka magnitudo 4,1.
