federasi Sepakbola Palestina (PFA) mengirim surat ke FIFA agar timnas dan klub Israel mendapat sanksi. Agresi Israel bikin sepakbola mati di jalur Gaza.
Konflik berkepanjangan masih terus terjadi di jalur Gaza. Militer Israel melakukan agresi yang menimbulkan banyak kerugian bagi warga sipil Palestina.
Banyak korban jiwa berjatuhan akibat agresi ini. Infrastruktur di Gaza juga banyak mengalami kerusakan.
Kegiatan sepakbola di Gaza jelas harus mati akibat situasi ini. Stadion Yarmuk yang bersejarah di Gaza bahkan mengalami kerusakan dan kini justru menjadi kamp militer Israel. Warga Palestina banyak menjadi korban penyiksaan di sana.
Federasi Sepakbola Palestina (PFA) inggin organisasi tertinggi sepakbola dunia, FIFA, tak tinggal diam. Dikutip dari InsideWorldFootball, PFA sudah mengirim surat ke FIFA agar turut serta mengatasi konflik ini. Mereka juga meminta FIFA menghukum Timnas dan klub Israel dihukum.
“Semua infrastruktur sepak bola di Gaza telah hancur atau rusak parah, termasuk stadion bersejarah Al-Yarmuk yang diubah oleh Israel menjadi kamp konsentrasi sebagaimana didokumentasikan oleh lebih dari satu organisasi internasional. Buldoser Israel menggali lapangan hanya untuk menghancurkannya.
PFA menggunakan pasal 2, 3, 4 dan 5 statuta FIFA mengutip komitmen dan kebijakan FIFA soal hak asasi manusia (HAM). Tindakan Israel dinilai sudah melanggar HAM.
Surat yang dikirim oleh PFA ini mendapat dukungan dari dari enam asosiasi anggota FIFA. Namun tiga negara yang berdekatan dengan Palestina yaitu Qatar, Uni Emirat Arab dan Arab Saudi justru memilih abstain atau tidak menentukan sikap terkait surat yang dikirim PFA.
Ini bukan kali pertama PFA mengirimkan surat ke FIFA soal agresi Israel. FIFA hingga kini belum mengambil sikap.