Beraroma Persipura, On-fire Sejak Babak Awal Liga 2

PSBS Biak memastikan promosi ke Liga 1 musim depan. Klub ini sangat kental aroma Persipura Jayapura dan sudah tampil on-fire sejak babak awal Liga 2 2023/24.

Belajar dari pengalaman hancur-lebur di Liga 2 2022/23 yang akhirnya dihentikan karena Tragedi Kanjuruhan, PSBS berbenah diri jelang Liga 2 2023/24. Perombakan besar dilakukan di sektor tim kepelatihan hingga susunan tim.

Langkah awalnya adalah menggaet eks Manajer Persipura Yan Mandenas. Di tim kepelatihan diisi oleh Hendri Susilo yang dibantu dua eks pemain asal Papua yakni Elie Aiboy dan Erol Iba.

Pelatih kiper diberikan kepada Joice Sorongan yang sebelumnya menjabat posisi serupa di Persipura. Kemudian ada juga pemain-pemain Persipura dan mantan juga diangkut yakni Ruben Sanadi, Vendry Mofu, Nelson Alom, Alberto Goncalves alias Beto, Otavio Dutra, hingga Israel Wamiau.

Untuk slot pemain asing, PSBS merekrut Alexandro Ferreira dari Brasil dan Ryohei Miyazaki dari Jepang. Kemudian PSBS melepas Ryohei yang digantikan oleh Hwang Do-yeon dari Korea Selatan.

Komposisi itu terbilang ampuh buat PSBS yang langsung moncer sejak di babak awal. Badai Pasifik memuncaki Grup 4 dengan meraihan 26 poin berkat delapan kali menang, imbang dua kali, dan kalah dua kali.

Grup 4 itu padahal diisi oleh tim-tim kuat seperti Persipura, Kalteng Putra, Persiba Balikpapan yang punya hasrat lolos ke Liga 1. Ada juga Persewar Waropen, Persipal Palu, dan Sulut United.

Di babak Championship Round (12 Besar) kemudian PSBS tergabung di Grup Z bersama Gresik United, Persewar, dan Persipal. Lagi-lagi PSBS berhasil menjadi juara grup berkat hasil nyaris sempurna yakni menang lima laga dan hanya sekali imbang sehingga meraup 16 poin.

Istimewanya PSBS mampu mencetak 10 gol dan hanya kebobolan tiga gol. Di babak ini, empat gol di antaranya disumbang oleh Elexsandro.

Di babak grup sebelumnya Alexsandro sudah menyumbang 10 gol. Pemain berusia 27 tahun itu memang menjadi mesin gol dan salah satu alasan PSBS begitu cemerlang dalam mimpinya promosi ke Liga 2.

Lolos dari Championship Round, PSBS ditakdirkan jumpa Persiraja Banda Aceh. Hasilnya Beto Cs menang besar dengan agregat 5-1 berkat hasil imbang 1-1 di leg pertama dan menang 4-0 di leg kedua.

Tiga dari lima gol di semifinal ini merupakan sumbangan dari Alexsandro. Total Alexsandro sudah mengoleksi 17 gol yang membuat namanya berada di puncak topskor yang sudah tidak mungkin terkejar lagi oleh pemain lain.

Di final, PSBS akan menghadapi Semen Padang/Malut United yang masih akan menggelar semifinal leg kedua lainnya pada, Kamis (29/2), sore, WIB.

Apapun hasil di laga final nanti, setidaknya tiket promosi sudah didapatkan PSBS. Tapi melihat perjalanan superior PSBS membuat mereka punya peluang besar untuk menambah sempurna kiprahnya di Liga 2 dengan menjadi juara.

Sementara tim yang kalah di semifinal masih punya kesempatan untuk merebut satu tiket promosi tersisa. Akan ada partai perebutan posisi ketiga sekaligus laga untuk merebutkan tiket terakhir promosi pada 5 dan 9 Maret 2024.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *