Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menanggapi atas tewasnya tokoh oposisi yang kerap mengkritik Kremlin dan Presiden Rusia Vladimir Putin, Alexei Navalny, di penjara. Biden mengaku tidak terkejut dengan kabar tersebut.
“Saya tidak terkejut sekaligus marah mendengar berita itu,” kata Biden di Gedung Putih,
Sabtu (17/2/2024).
Biden menyebut Navalny sosok yang berani melawan Putin. Biden memuji keberanian Navalny, yang bisa saja tinggal di luar negeri dalam pengasingan setelah diracun pada 2020, tetapi Navalny tidak melakukannya.
Biden mengatakan Navalny memiliki banyak hal yang tidak dimiliki Putin seperti berani dan berdedikasi. Biden menyebut Putin bertanggung jawab atas kematian Navalny.
“Jangan salah, Putin bertanggung jawab atas kematian Navalny,” kata Biden.
Alexei Navalny Tewas di Penjara
Sebelumnya diberitakan, Alexei Navalny, dilaporkan tewas di penjara, di distrik Yamalo-Nenets. Dia disebut tewas karena tidak enak badan setelah berjalan-jalan.
Jumat (16/2), layanan penjara di distrik Yamalo-Nenets mengatakan dia merasa tidak enak badan setelah berjalan-jalan pada hari ini waktu setempat. Dia disebut kehilangan kesadaran.
“Dia hampir segera kehilangan kesadaran,” katanya dalam sebuah pernyataan.
Tim medis darurat penjara pun dipanggil setelah itu terjadi. Tim medis disebut berupaya menyadarkannya tetapi tidak berhasil.
“Dokter darurat menyatakan tahanan itu meninggal. Penyebab kematiannya sedang diketahui,” lanjut keterangan itu.
