Bertemu Seniman Bandung, Gibran Dicurhati Pengelolaan Venue-Sertifikasi

Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka menghadiri acara ‘Gibran Badami Seniman dan Budayawan’ di Sate Maranggi Hj. Maya, Pasteur, Bandung. Dalam acara itu, para seniman hingga budayawan menyampaikan keluhan serta aspirasi mereka terkait dengan permasalahan yang dialami.

Salah satu seniman Bandung, Abah Cakra, meminta agar gedung seni budaya dikelola langsung oleh para pelaku seni. Bukan hanya dikelola oleh pemerintah.

“Gedung untuk orang seni budaya, cuma ada yang di pemerintah, kalau bisa dikelola sama orang asli seni budaya, mohon izin untuk ke depannya. Mungkin begitu permintaan dari perwakilan saya sebagai sesepuh dari seni budaya itulah untuk ke depannya,” kata Cakra, Rabu (31/1/2024).

Selain itu, salah satu seniman lain juga meminta kepada Gibran agar para pelaku seni dan budaya dapat diberikan kesejahteraan dalam bentuk sertifikasi. Hal itu untuk menjamin kesejahteraan para pelaku seni.

“Terus yang kedua, berdasarkan seniman itu tidak punya SK gaji. Nah supaya minta seniman itu ada sertifikasi, soalnya kan kalau musim puasa, Ramadan kalau seniman itu enggak ada panggung ya Safar apalagi itu,” katanya.

Gibran pun menanggapi permintaan tersebut dan dipertimbangkan. Dirinya menyatakan komitmennya ingin mengawal para pelaku seni dan budaya.

“Terima kasih sekali untuk masukan-masukannya bapak-ibu terkait, sekali lagi terkait venue untuk kebudayaan, terkait kementerian yang fokus ke kebudayaan dan juga kesejahteraan para-para seniman nanti coba kami pikirkan lagi skemanya seperti apa, sama gedungnya juga. Jadi nanti akan kami pikirkan lagi dan yang jelas kami juga ingin mengawal para-para seniman muda,” ujar Gibran didampingi Ridwan Kamil.

Lebih lanjut, Gibran mengatakan karena pada debat terakhir nanti juga mengangkat isu soal kebudayaan, menyerap aspirasi dari para seniman dan budayawan merupakan hal yang sangat relevan. Apalagi, katanya, saat ini Indonesia sedang fokus membangun citra nasional.

“Mungkin ke depan kita harus mulai fokus juga untuk ke destination branding. Jadi spesifik ke destinasi-destinasi yang sudah ada, dan karena sekarang sudah ada beberapa titik-titik lokasi yang dicanangkan sebagai destinasi super prioritas, kita itu punya ide ini bapak-ibu ya nanti mohon masukannya juga, kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung Surabaya itu harusnya juga menjadi destinasi super prioritas juga,” sebutnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *