Muncul sebuah modus penipuan baru yang secara khusus membidik fans Liverpool sebagai korbannya. Modus penipuan yang mencatut nama Xabi Alonso ini bisa disebut sebagai “Xabi minta donasi”.
Modus penipuan ini terjadi di ranah online. Saat ini Xabi melatih klub Jerman Bayer Leverkusen.
Dalam beberapa waktu terakhir, nama Xabi Alonso santer disebut-sebut sebagai kandidat kuat pelatih Liverpool setelah Jürgen Klopp mengumumkan bakal mundur pada akhir musim nanti.
Nah, situasi itulah yang kemudian tampaknya dimanfaatkan sejumlah orang tidak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan terhadap suporter Liverpool. Penipuan itu saat ini bersirkulasi di Thailand lewat media sosial.
Central Investigation Bureau, pihak penegak hukum di negeri Gajah Putih, juga sudah mengingatkan agar fans Liverpool tidak jadi korban pesan viral berisi penampakan akun Instagram Xabi Alonso yang isinya minta donasi.
“Aku adalah Xabi Alonso. Musim depan aku akan melatih Liverpool, tapi duitku masih kurang untuk terbang ke Liverpool,” tulis kalimat scam yang tertulis dalam bahasa Thai tersebut.
Disebutkan lebih lanjut, pihak penipu pun minta agar fans Liverpool di Thailand mengirimkan donasi agar dana Xabi tercukupi guna pesan tiket pesawat. Besaran donasi yang diminta per orang sekitar 300 baht (Rp 134 ribu).
Pihak kepolisian Thailand juga sudah memberikan pernyataan bahwa hal itu adalah modus tipu-tipu yang mencatut nama Xabi Alonso dan meng-edit postingan akun Instagram-nya.
“Fans Liverpool harap tenang. Xabi belum jadi manajernya (Liverpool), tapi jelas sudah ada modus penipuan,” demikian pernyataan polisi di Facebook.
Pihak kepolisian, sebut AFP, juga menegaskan bahwa pihak penipu itu melakukan rekayasa digital agar pernyataan “Xabi minta donasi” terkesan benar-benar datang dari akun Instagram resmi mantan pesepakbola Spanyol yang pernah main di Liverpool periode 2004-2009 itu.
