Capres nomor urut 01 Anies Baswedan melakukan selfie di Monumen Welcome to Batam saat melakukan kampanye di Batam, Kepulauan Riau (Kepri). Tim Kampanye Nasional Anies-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) menjelaskan pesan dibalik foto Anies itu.
“Itu tanda Pak Anies tahu caranya memanusiakan dan menghargai warga Batam. Tentu bukan dengan menutup huruf atau tulisan dengan baliho tapi membuka mata pada dunia,” kata Asisten Pelatih Timnas AMIN, Jazilul Fawaid, kepada wartawan, Jumat (19/1/2024).
Jazilul menyebut Anies juga menyampaikan kabar bahwa Anies turun ke Batam. Menurutnya Anies akan berjuang untuk kemajuan Batam.
“Selfie itu juga mengirim kabar bahwa Pak Anies turun dan akan berjuang bersama untuk kemajuan Batam. Jika ada yang merasa tersindir, silahkan saja. Mungkin saja itu hobby,” tutur dia.
Sementara itu, Jubir Timnas AMIN, Billy David, mengatakan Monumen Welcome to Batam adalah landmark kota. Semua pihak, kata dia, bisa mengakses lokasi itu.
“Monumen tersebut merupakan landmark kota, publik bisa mengakses secara luas dan bebas. Siapapun berhak foto di sana,” tuturnya.
Menurut Billy, Anies mengajak publik untuk berfoto tanpa adanya latar atribut politik di tempat yang tidak semestinya.
“Pak Anies justru ingin mengajak publik nyaman berfoto tanpa ada sampah visual dengan atribut-atribut politik yang tidak di tempat yang semestinya,” kata dia.
Anies Baswedan sebelumnya tiba di Batam, Kepulauan Riau (Kepri) untuk melakukan kegiatan kampanye. Saat berada di Bandara Hang Nadim, Anies pun disambut ratusan pendukung dan partai koalisi.
Jumat (19/1), Anies tiba di bandara sekira pukul 08.50 WIB. Saat keluar dari terminal kedatangan, Anies disambut ratusan relawan dan partai pendukung.
Setelah itu Anies pun langsung menuju monumen Welcome To Batam di daerah Batam Center, Kota Batam. Saat berada di monumen Welcome To Batam, Anies menyempatkan foto selfie bersama istri dan para pendukungnya.
Usai berfoto di monumen tersebut, Anies dan rombongan langsung bergeser menuju Pasar Tos 3000. Anies direncanakan mengunjungi pasar Tos 3000 dan bertemu relawan di MTC, batu Besar, Nongsa, Batam.
