Real Madrid tersingkir di babak 16 besar Copa del Rey setelah menyerah 2-4 dari Atletico Madrid. Carlo Ancelotti mengungkapkan, dua penyebab kekalahan Madrid.
Madrid menantang Atletico Madrid dengan menyambangi Civitas Metropolitano, Jumat (19/1) dini hari WIB. Los Blancos dua kali tertinggal setelah dibobol Samuel Lino dan Alvaro Morata, sebelum mencetak gol balasan lewat Jan Oblak (gol bunuh diri), dan Joselu.
Di babak 2×15 menit, Madrid mendapatkan pukulan keras setelah Antoine Griezmann menciptakan gol ciamik. Setelahnya Rodrigo Riquelme menegaskan kemenangan Atletico dengan mencetak gol keempat pada dua menit sebelum pertandingan selesai.
Ancelotti mengatakan, kekalahan Madrid karena mengambil risiko yang tidak perlu dan kehilangan penguasaan bola. Meski begitu, Ancelotti tetap senang dengan performa El Real karena telah tampil habis-habisan.
“Kami bermain dengan baik, kami bersaing sampai akhir, kami berjuang keras dan kami bangkit dari ketinggalan dua kali,” ungkap pelatih Madrid itu di laman resmi klub. “Ada banyak peluang, dua kali mengenai mistar gawang, dan sebuah gol yang dianulir.”
“Kami kalah di pertandingan ini ketika kami mengambil risiko yang tidak perlu, kami kehilangan penguasaan bola dan mereka menghukum kami. Namun, toh kami tadi sudah memainkan pertandingan dengan baik. Kami tidak bisa melakukan yang lebih karena beberapa alasan. Kami harus memikirkan tentang memulihkan diri dengan baik dan berusaha menang di hari Minggu.”
“Atletico, seperti halnya kami, telah berusaha dengan sangat keras. Tidak ada yang pantas kalah. Kami memang kalah, tapi kami harus menatap ke depan. Kami sudah mengerahkan segalanya,” Ancelotti menambahkan setelah Real Madrid disingkirkan Atletico.
